Kami menyebutnya sebagai 'King Salman effect', itu memberikan pengaruh yang cukup bagus.
Jeddah (ANTARA News) - Konsul Jenderal Republik Indonesia Jeddah optimistis bahwa pameran produk Indonesia bernama "Made in Indonesia Expo 2018" yang diselenggarakan di Jeddah akan meningkatkan kemitraan ekonomi antara Indonesia dan Arab Saudi.

 

"Indonesia Expo ini yang pertama setelah yang terakhir itu tahun 1992. Jadi, saya memanfaatkan momentum kerinduan masyarakat atau pasar Saudi akan produk Indonesia," kata Konsul Jenderal RI Jeddah Mohamad Hery Saripudin di Jeddah, Rabu.


Ia mengatakan hal tersebut usai menggelar pertemuan dengan Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional Kementerian Perdagangan Arlinda.


Hery menyampaikan, bahwa hubungan bilateral, khususnya kemitraan ekonomi antara Indonesia dan Arab Saudi mengalami titik balik setelah kunjungan Raja Salman ke Indonesia pada 1 Maret 2017.

 

"Kami menyebutnya sebagai 'King Salman effect', itu memberikan pengaruh yang cukup bagus. Pokoknya kami menyambut dan siap melaksanakan Indonesia Expo," papar Hery.

 

Menurutnya, banyak sektor yang bisa ditingkatkan kerja samanya antara Indonesia dan Arab Saudi, salah satunya adalah sektor otomotif.

 

Sejak perempuan diizinkan untuk menyetir kendaraan, Hery menyampaikan bahwa penjualan mobil di Arab Saudi mengalami peningkatan.

 

Sebagai salah satu pemasok komponen dan produk otomotif, hal ini menjadi peluang yang besar untuk Indonesia.

 

Selain itu, produk makanan asal Indonesia juga banyak dicari di Arab Saudi, salah satunya adalah produk Indomie yang menguasai 90 persen pasar mi instan di Arab Saudi.

 

"Selanjutnya tentu saja Crude Palm Oil (CPO). Kami tidak terpengaruh oleh kampanye hitam yang terjadi di belahan dunia yang lain," tukasnya.

 

Pameran produk  bertajuk "Made In Indonesia Expo 2018" digelar di Jeddah, Arab Saudi, untuk memperkenalkan produk-produk unggulan Indonesia di Arab Saudi dan Timur Tengah.

 

Pameran yang diselenggarakan di Jeddah Center for Forums & Events, Jeddah, Arab Saudi, ini akan menampilkan 75 anjungan produk-produk dan jasa asal Indonesia dari berbagai perusahaan.

 

Pewarta: Sella Panduarsa Gareta
Editor: M Razi Rahman
Copyright © ANTARA 2018