Jakarta (ANTARA News) - Jajaran polisi anggota Polres Indramayu mengejar satu orang tak dikenal setelah orang tersebut melemparkan panci diduga berisi bom ke arah Polres Indramayu pada Minggu dini hari.

"Ya benar, peristiwanya sekitar pukul 03.00 WIB pagi," kata Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Polri Brigjen Pol Mohammad Iqbal dalam pesan singkat, Minggu.

Ia menyebut, pelaku yang berupaya memasuki polres tersebut ada dua orang. Namun, polisi hanya berhasil menembak seorang diantaranya. Sementara seorang lainnya melarikan diri.

"Jadi dari dua pelaku, seorang pelaku sudah berhasil ditangkap. Saat ini pelaku yang ditembak kritis di RS karena mengalami luka tembak. Sementara pelaku yang kabur masih kami kejar," tuturnya.

Polisi pun masih menyelidiki kelompok tersebut apakah termasuk jaringan kelompok teroris tertentu.

Iqbal mengatakan awalnya dua pelaku melakukan aksi dengan cara menerobos penjagaan Polres Indramayu menggunakan satu sepeda motor berboncengan. Mereka melaju cepat ke arah tempat pos penjagaan sehingga berhasil menghindar saat ditembaki polisi. Pelaku lantas melemparkan panci yang diduga berisi bom.

"Jadi orang tak dikenal itu melemparkan sebuah barang yang diduga panci berupa bom ke arah penjagaan polres sambil berbalik arah ke arah jalanan luar untuk melarikan diri," katanya.

Baca juga: Densus tembak tiga teroris di Kaliurang
Baca juga: Terduga teroris sempat sandera warga
Baca juga: Pria mengaku teman kuliah terduga teroris datangi RS Bhayangkara

Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2018