Jakarta (ANTARA News) - Ketua Kontingen atau Chieff De Mission (CDM) Asian Games 2018 Wakapolri Komjen Pol Syafruddin pada Rabu, mengunjungi fasilitas pemusatan latihan nasional (pelatnas) Cipayung, Jakarta, untuk meninjau persiapan para punggawa bulu tangkis menghadapi perhelatan olah raga itu.

"Saya hari ini datang ke mari untuk melaksanakan tinjauan lapangan terkait persiapan bulu tangkis dalam menghadapi Asian Games 2018," kata Syafruddin di kompleks pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta.

Dalam kunjungannya yang didampingi oleh para pejabat PP PBSI seperti Wakil Ketua Umum Alex Tirta, Anggota Dewan Penasihat Hamid Awaludin, Sekretaris Jenderal Achmad Budiharto serta Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi Susi Susanti, Syafruddin melihat kegiatan para atlet pelatnas dan fasilitas penunjangnya.

Ia merasa yakin cabang ini bisa memberikan harapan di Asian Games sesuai target.

"Jika melihat ini saya optimis nanti kita mampu berbicara banyak di Asian Games," ucap dia.

Untuk target sendiri, Syafruddin menekankan bulu tangkis harus bertarget maksimal dan membanggakan dengan jumlah yang disebutkannya empat emas.

"Jika bisa empat emas dan mempertahankan apa yang sudah dicapai, itu tak boleh luntur. Tapi saya menekankan target maksimal dan membanggakan saja. Dan saya lihat PBSI sudah siap untuk itu," ujar dia.

Keyakinan itu juga disampaikan oleh Syafruddin, tidak lepas dari bulu tangkis yang sudah dapat memberikan prestasi mulai dari medali olimpiade, gelar juara dunia dan di ajang lainnga dimana-mana.

"Di Indonesia, belum ada cabor lain yang menyamakan bulutangkis. Saya berharap bulutangkis akan kembali mengharumkan nama Indonesia di ajang Asian Games," tutur dia.

Sementara Kabid Binpres PP PBSI Susi Susanti mengatakan Asian Games 2018 tentunya menjadi salah satu target penting buat PBSI yang diharapkannya juga selain Indonesia sukses dalam penyelenggaraan, juga sukses dalam prestasi,

"Karena ini gengsi negara," ucapnya.

Susi pun menuturkan bahwa PBSI telah ditunjuk pemerintah untuk membentuk tim khusus yang mendukung cabor bulutangkis di Asian Games. Struktur tim sendiri telah disusun dan dilaporkan ke Kemenpora.

"Kami diberi kesempatan untuk membentuk satu tim, semua dipercaya ke PP dengan pertanggungjawaban langsung ke Menpora. Jadi timnya sendiri sudah komplet, peralatan dapat bantuan dari kehadiran pak Jusuf Kalla beberapa waktu lalu, peralatan fitness sudah lebih komplet. Termasuk psikolog juga," kata Susi.

Mengenai kerangka pemain di Asian Games 2018, disebutkan Susi bahwa biasanya tim inti bulutangkis terdiri dari 16 pemain.

Susi mengajukan "long list" yang terdiri dari 24 atlet, agar jika ada perubahan, seperti pergantian pasangan, ada atlet yang sakit/cedera, posisinya bisa digantikan langsung atlet lain yang namanya ada di dalam long list tersebut.

"Sejauh ini baru 18 atlet yang disetujui oleh Kemenpora," ucapnya.

Pewarta: Ricky Prayoga
Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2018