Bandung (ANTARA News) - Kapolda Jawa Barat Irjen Pol Agung Budi Maryoto mengajak mahasiswa untuk menjadi garda terdepan dalam menjaga ideologi yang berlaku di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yakni Pancasila.

"Sebagai agen perubahan, mahasiswa harus menjadi elemen terdepan menjaga ideologi negara kita, dari rongrongan yang merusak kebhinekaan," ujar Agung saat memberikan kuliah umum di kampus Universitas Pasundan, Bandung, Selasa.

Menurutnya, mahasiswa saat ini menjadi tonggak penjaga keutuhan negara di tengah-tengah situasi yang saat ini terjadi. Salah satu upaya yang bisa dilakukan, menurutnya, dengan menyebarkan pesan-pesan damai melalui media sosial.

Ia mengatakan, ancaman perpecahan saat ini bukan lagi pada perang terbuka, tetapi ancaman isu-isu perpecahan melalui siber yang bisa lakukan adu domba serta sebaran-sebaran melalui berita-berita bohong.

"Saya berharap mahasiswa menjadi bagian dalam menjaga suasana di media sosial," kata dia.

Untuk itu kata Agung, mahasiswa harus tegas menolak untuk diadu domba oleh pihak manapun yang bisa menggerogoti bingkai negara kesatuan.

Dalam kegiatan tersebut, Polda Jabar bersama mahasiswa Unpas mendeklarasikan menolak segala bentuk radikalisme dan pengganggu Kamtibmas di Indonesia khususnya di Jawa Barat.

(U.KR-ASP/Y003)

Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2017