Makassar (ANTARA News) - Tiga menteri dijadwalkan hadir dan menyaksikan pelaksanaan Pekan Olahraga Mahasiswa Nasional (Pomnas) di Makassar, Sulsel, 14-21 Oktober 2017.

Humas Pomnas 2017, Ahmad Bahar di Makassar, Rabu, mengatakan ketiga menteri tersebut yaitu Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi, Menteri Pendidikan Nasional Muhadjir Effendy , dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono.

"Universitas Hasanuddin sebagai tuan rumah berbangga karena akan ada tiga menteri yang siap hadir menyaksikan ketatnya pertandingan di Pomnas 2017 di Makassar," ujarnya.

Kehadiran para menteri tersebut akan membuat pelaksanaan ajang olahraga mahasiswa terbesar di Indonesia itu akan semakin meraih.

Pihaknya juga sekaligus mengajak seluruh masyarakat ikut dan memeriahkan pertandingan setiap cabang olahraga di beberapa venue di Makassar.

Ketua Badan Pembina Olah Raga Mahasiswa Indonesia (BAPOMI) Sulawesi Selatan, Abdul Rasyid Djalil mengatakan kurang lebih 2.000 atlet dan ofisial akan mengikuti sekaligus bersaing menjadi yang terbaik pada ajang tersebut.

Seluruh peserta akan bersaing pada 14 cabang olahraga yang dipertandingkan secara resmi dan dua cabang eksibisi.

Panitia juga memutuskan venue atau lokasi pertandingan untuk setiap cabang olahraga seperti untuk cabang atletik dilaksanakan di Stadion Madya Sudiang Makassar.

Selanjutnya Bola Basket (GOR Tunas Bangsa dan Flying Wheel), Bola Voli Indoor (GOR Sudiang), Bulutangkis (GOR Dafest Daya), Catur (Balai Sidang Unibos), Futsal (GOR Sudiang), Karate di GOR Mattoanging.

Adapun cabang Kempo (GOR Unhas), Pencak Silat (Balai Sidang Muktamar Unismuh), Petanque ( Lapangan STKIP Mega Rezky), Renang (Kolam Renang Unhas), Sepak Takraw (GOR FIK UNM), Tarung Derajat, (GOR Unhas) serta Tenis Lapangan yang dipusatkan di Lapangan Tenis Karebosi Makassar.

Sementara untuk cabang olah raga eksibishi yakni Gateball dan Selam masing-masing dilaksanakan di Lapangan Gateball Unhas dan Pantai Akkarena Makassar.

Pewarta: Abd Kadir
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2017