Beijing (ANTARA News) - Dua kapal angkatan laut China pada Sabtu tiba di Yangon, kota utama Myanmar, untuk kunjungan lima hari, langkah terkini Beijing dalam memperkokoh kembali hubungan ketentaraan dengan tetangga strategisnya di selatan itu.

China melancarkan gebrakan diplomatik sejak pemerintah penerima Nobel Perdamaian Aung San Suu Kyi berkuasa pada April untuk memperkuat hubungan baik dengan negara kaya sumber alam tersebut.

Suu Kyi mengunjungi China pada Agustus, tempat Presiden Xi Jinping memberitahunya ingin melangsungkan hubungan dengan arah tepat, dan petinggi tentara China berkunjung ke Myanmar pada bulan lalu.

Dua kapal perang -Xiangtan dan Zhoushan- tiba pada Jumat dan ditemui petinggi tentara Myanmar, kata kantor berita Xinhua.

China memiliki hubungan akrab dengan pemerintah Myanmar sebelumnya dan memandang dengan agak gugup pada upaya demokratisasinya.

China mendorong Myanmar melanjutkan pembangunan bendungan Myitsone dengan modal China 3,6 miliar dolar Amerika Serikat (sekitar 36 triliun rupiah), yang 90 persen dayanya semula direncanakan untuk China.

Pada 2011, Presiden Thein Sein membuat marah China ketika menghentikan pembangunannya, karena pengaruh dua sungai utara di cekungan sungai Ayeyarwadi, atas tentangan pegiat lingkungan, demikian Reuters.

(B002)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2016