Kalau kita menggunakan angkutan darat, jarak tempuh ke Banjarmasin paling cepat sembilan jam sedangkan Palangka Raya sekitar tujuh jam,"
Muara Teweh (ANTARA News) - Tiket penerbangan dari Muara Teweh-Palangkaraya, Kalimantan Tengah dan Muara Teweh - Banjarmasin, Kalimantan Selatan yang dilayani maskapai Aviastar hingga menjelang lebaran sudah habis dipesan penumpang.

"Penumpang penerbangan Muara Teweh-Palangka Raya dan Muara Teweh - Banjarmasin pulang pergi (PP) sampai Selasa (6/8) atau H-1 sudah penuh," kata seorang petugas di Bandara Beringin Muara Teweh, Sidik, Jumat.

Saat ini penerbangan bersubsidi yang dilakukan Aviastar adalah rute Muara Teweh - Palangka Raya dua kali dalam sepekan yakni setiap hari Selasa dan Kamis dengan harga tiket dewasa Rp273.300 dan bayi (infant) Rp32.730.

Sedangkan rute Muara Teweh - Banjarmasin Rp349.200 dengan jadwal keberangkatan sama setiap Selasa dan Kamis.

Menurut Sidik, dalam melayani arus mudik Lebaran ini tidak ada penambahan jadwal terbang yang menggunakan pesawat jenis "twin otter" berpenumpang sekitar 22 orang, bahkan arus balik pada Selasa (13/8) dan Kamis (15/8) tiket juga sudah habis.

"Jadi angkutan Lebaran menggunakan pesawat terbang tahun ini diperkirakan ramai," katanya.

Selain Aviastar, kata dia, penerbangan tujuan Bandara Beringin Muara Teweh juga dilakukan Susi Air dengan tujuan Muara Teweh-Banjarmasin, Kalimantan Selatan dan Muara Teweh-Balikpapan, Kalimantan Timur setiap hari menggunakan pesawat jenis Cessna.

Ia menjelaskan, rute ini juga merupakan penerbangan reguler dengan harga tiket relatif mahal sekitar di atas Rp1 juta per orang.

Seorang warga Muara Teweh, Fery Kusmiadi mengatakan, penerbangan Aviastar dan Susi Air ke daerah ini sangat membantu warga karena selama ini transportasi udara merupakan jasa angkutan alternatif yang cepat terutama di Kabupaten Barito Utara yang letaknya di pedalaman Kalteng.

"Kalau kita menggunakan angkutan darat, jarak tempuh ke Banjarmasin paling cepat sembilan jam sedangkan Palangka Raya sekitar tujuh jam," katanya.

(K009/B008)

Pewarta: Kasriadi
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2013