Jakarta (ANTARA) - Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR, Edhie Baskoro Yudhoyono atau Ibas, berharap pemerintah segera mempercepat serapan anggaran kesehatan khususnya bagi keperluan peralatan kesehatan yang harus terus dimaksimalkan.

“Saya memberikan hormat yang luar biasa kepada para dokter 'pahlawan tanpa tanda jasa' yang berada di garis terdepan, dibantu para perawat dan tim medis atas upaya-upaya untuk memastikan sukses penanganan kesehatan dan keselamatan masyarakat," kata Ibas dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Senin.

Menurut dia, distribusi peralatan kesehatan perlu menjadi perhatian serius dan Fraksi PD DPR berkomitmen mengawal setiap kebijakan penanganan COVID-19 dari pemerintah.

Baca juga: Anggota DPR: Parlemen harus pastikan tak ada kartel alat kesehatan

Ia juga mengapresiasi peran dokter, tenaga medis, dan relawan dalam penanganan pandemi Covid-19 dan meminta distribusi peralatan kesehatan terus dimaksimalkan.

"Saya merasakan keprihatinan tenaga medis, bagaikan tentara di garis perbatasan yang hendak berperang tetapi tidak dibekali dengan senjata," ujarnya.

Ia mengatakan, Fraksi PD DPR telah memberikan 600 paket alat pelindung diri (APD) untuk Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dan penyerahan secara simbolis bantuan itu disampaikan kepada Ketua Umum Pengurus Besar IDI, Daeng M Faqih, di Ruang FPD, Gedung Nusantara I DPR, Jakarta, Jumat (10/7).

Ibas mengatakan Fraksi PD DPR menggalang dukungan dari internal kader, anggota FPD dan dari jejaring lainnya yang kemudian menyerahkan bantuan-bantuan secara langsung dan secara nasional.

Baca juga: Presiden minta daerah percepat pengucuran dana kesehatan dan bansos

"Alhamdulillah walaupun sedikit, tidak sebesar pertolongan yang memang dibutuhkan Tanah Air. Kami menggalang dukungan dari internal kader, anggota Fraksi PD DPR dan dari jejaring lainnya yang kemudian kita menyerahkan bantuan-bantuan secara langsung dan secara nasional," kata Ibas.

Ibas menjelaskan bantuan dalam rangka penanganan Covid-19 bukan pertama kali dilakukan FPD, misalnya FPD dan jajaran Partai Demokrat di pusat dan daerah, sudah bergerak sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia.

Baca juga: Dana kesehatan COVID-19 di Sumsel hanya cukup hingga Juni 2020

Ia mengatakan Demokrat telah melakukan Gerakan Nasional Demokrat Lawan Corona serta Gerakan Nasional Demokrat Peduli dan Berbagi.

Bantuan yang sudah diberikan antara lain seperti APD, masker medis, masker kain, mikro ventilator, sarung tangan, wastafel portable, vitamin, penyemprotan disinfektan, hand sanitizer, sabun cuci tangan, hingga uang tunai dan paket sembako.

Menurut Ibas apabila dikonversi, nilainya mencapai sekitar lebih dari Rp220 miliar.

Baca juga: Kemenkeu belum kantongi data tenaga medis daerah untuk insentif

Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2020