Manado (ANTARA) - Gubernur Olly Dondokambey menandatangani notakesepahaman dengan Kepala Kejaksaan Tinggi Andi Muh. Iqbal Arief dan Kepala Perwakilan BPKP Setya Nugraha melakukan pendampingan pemanfaatan anggaran penanganan COVID-19 di Sulawesi Utara (Sulut).
"Kesepakatan ini sebagai pedoman untuk melakukan kerja sama yang saling mendukung," kata Gubernur Olly di Manado, Jumat.
Penandatangan nota kesepahaman ini meliputi kegiatan pendampingan dan pengawasan terhadap akuntabilitas keuangan daerah, dan pencegahan.
Selain itu, pendampingan hukum, monitoring, evaluasi, dan tindakan hukum lain.
"Tujuannya untuk mencegah terjadinya KKN pada pengelolaan keuangan dan pengadaan barang/jasa guna keperluan pencegahan dan penanggulangan COVID-19 di Sulut," ungkap Gubernur Olly.
Gubernur juga berharap, kesepakatan bersama ini dapat meningkatkan efektifitas dan akuntabilitas dalam pengelolaan dana penanganan COVID-19 sehingga hasilnya optimal.
Sebelumnya, pada forum video conference Musyawarah Perencanaan Pembangunan Tahun 2020 untuk penyusunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah Tahun 2021 Provinsi Sulut, Gubernur menyebutkan anggaran penanganan COVID-19 di daerah ini sebesar RpRp521 miliar.
Refocusing dan realokasi anggaran ini bersumber dari APBD provinsi maupun kabupaten dan kota.
Pemerintah Provinsi Sulut dalam APBD mengalokasikan sebesar Rp171,5 miliar untuk penanganan penyebaran COVID-19, sisanya bersumber dari APBD kabupaten dan kota.
Berita Terkait
Kemunculan virus corona pirola, Kemenkes belum buka opsi wajib bermasker
Selasa, 12 September 2023 10:12 Wib
Sepekan terakhir Sulut ketambahan 15 kasus baru COVID-19
Minggu, 15 Januari 2023 19:41 Wib
Dinkes catat 70 warga Sulawesi Utara meninggal karena COVID-19 sejak Juli 2022
Rabu, 4 Januari 2023 23:20 Wib
Pemkot Tomohon ajak disiplin terapkan prokes menuju transisi endemi COVID-19
Selasa, 3 Januari 2023 10:07 Wib
Satgas: Angka kesembuhan COVID-19 di Sulut mencapai 97,33 persen
Sabtu, 31 Desember 2022 6:16 Wib
9.134 tenaga kesehatan di Sulawesi Utara sudah dibooster kedua
Kamis, 29 Desember 2022 7:10 Wib
Kasus sembuh karena COVID-19 di Sulut naik jadi 97,24 persen
Jumat, 23 Desember 2022 5:04 Wib
Satgas catat 8.698 nakes di Sulawesi Utara sudah divaksin booster kedua
Selasa, 20 Desember 2022 8:36 Wib