Jakarta (ANTARA) - Relawan Indonesia Bersatu Lawan COVID-19 melakukan upaya jemput bola atau mendatangi masyarakat langsung hingga ke kelurahan guna memberikan layanan "rapid test" COVID-19.
"Betul, kami akan menyasar zona merah terutama daerah padat dan yang banyak warga prasejahtera," kata Ketua Umum Relawan Indonesia Bersatu Lawan COVID-19 Sandiaga Salahudin di Jakarta, Minggu.
Relawan menyiapkan mobil unit yang akan menggelar "rapid test" gratis tersebut untuk menghampiri kelurahan-kelurahan dan beberapa permukiman padat penduduk serta terdapat banyak warga yang prasejahtera.
"Permukiman padat dan banyak warga yang belum terakses dengan bantuan sembako dan bantuan melakukan 'rapid test'," kata dia.
Satu unit mobil, menurut Sandiaga, bisa menggelar 250 hingga 300 tes massal COVID-19 untuk masyarakat. Relawan Indonesia Bersatu Lawan COVID-19 akan memberdayakan sekitar 4 unit mobil setiap harinya.
"Jika ini bisa berlangsung mulai awal minggu depan kita perkirakan antara 1.000 sampai 1.200 testing per hari di 4 lokasi bersama," ucapnya.
Kendaraan pengetesan massal tersebut, katat dia, nantinya akan terus berpindah-pindah tergantung laporan dari relawan yang bekerja sama dengan aparat setempat.
Sebelumnya, ribuan relawan yang bernaung dalam Relawan Indonesia Bersatu Lawan COVID-19 mengikuti deklarasi melalui "live streaming" dari berbagai wilayah di Indonesia mendeklarasikan semangat gotong royong dan mendukung Pemerintah menyelamatkan bangsa dalam melawan corona atau COVID-19.
Deklarasi digelar terpusat di kawasan Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat, dengan Protokol COVID-19 pada Rabu (22/4). Deklarasi tersebut diinisiasi oleh Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) Jenderal (Purn) Budi Gunawan.
"Kita semua yang hadir di sini tetap mengacu pada protokol kesehatan, semua pakai masker, semua menjaga jarak, menjaga jarak fisik. Saya apresiasi untuk teman-teman relawan," kata Ketua Umum Relawan Indonesia Bersatu Lawan COVID-19 Sandiaga Salahudin.
Dalam kegiatan tersebut juga digelar "rapid test" COVID-19 bagi masyarakat umum, kegiatan tes massal tersebut terus berlangsung sampai saat ini.
"Saudara-saudara kita yang mengikuti 'rapid test' ini sebanyak 13 yang terindikasi positif terjangkit COVID-19 dan langsung ditangani di Wisma Atlet," ujarnya.
Bagi yang berpartisipasi menjalani rapid test diberikan bantuan sembako untuk membantu meringankan beban masyarakat yang bukan hanya terpapar krisis kesehatan dari COVID-19 ini tetapi juga ekonominya.
Berita Terkait
Suzuki XL7 Hybrid uji penyempurnaan demi pembuktian
Selasa, 4 Juli 2023 7:16 Wib
Ini 13 calon Dubes RI segera "fit and proper test" di DPR
Senin, 30 Januari 2023 14:48 Wib
Inarno Djajadi targetkan 1.100 perusahaan IPO pada 2027
Kamis, 7 April 2022 13:31 Wib
Wuling tawarkan promo dan sediakan Cortez baru "test drive"
Sabtu, 2 April 2022 18:08 Wib
Pelaku perjalanan masuk Sulut wajib 'Rapid Diagnostic Test Antigen'
Senin, 7 Februari 2022 21:01 Wib
The COVID-19 rapid antigen test reinstated for Java-Bali air travel
Rabu, 3 November 2021 11:51 Wib
Dua calon Ketua DPD Partai Demokrat NTT ikut "fit and proper test" di Jakarta
Senin, 18 Oktober 2021 10:20 Wib
Tim PKK kota Magelang dorong kesadaran perempuan lakukan pemeriksan IVA
Kamis, 14 Oktober 2021 8:56 Wib