Kajati Sulawesi Utara Bantu tim medis RSUP Kandou
Manado (ANTARA) - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulut Andi Muh Iqbal Arief dan Ketua Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) Wilayah Sulut Nurhayati Andi Muh Iqbal Arief memberikan bantuan untuk tim medis di RSUP Prof Kandou Manado, Kamis.
Bantuan yang diberikan berupa makanan kering, susu dan vitamin yang dimasukkan dalam kardus bertuliskan "Tetap semangat melayani dan sehat selalu Tuhan beserta kalian" serta "Dari Rumah Dinas Kajati, Batenang, Torang Tetap di Rumah For Ngoni".
Ketua IAD Wilayah Sulawesi Utara (Sulut) Nurhayati Andi Muh Iqbal Arief mengatakan bahwa bantuan yang dikirim ke RSUP Kandou tersebut dari kami keluarga Kejaksaan yang turut merasakan prihatin kepada petugas medis (kesehatan) khususnya yang sedang merawat pasien COVID-19.
Ia mengatakan mungkin di rumah sakit makanan yang disediakan untuk tim medis tiga kali sehari dan itu pasti.
Namun kami merasakan secara fisik pasti petugas medis yang merawat pasien COVID-19 sudah meluangkan waktunya dan sudah meninggalkan keluarga di rumah suami, isteri, anak, orang tua dan pastinya mereka sudah terisolasi, mereka membutuhkan suplemen-suplemen.
"Tidak banyak yang kami berikan hanya berupa susu, vitamin C dan makanan cemilan / makanan kering seperti biskuit. Semoga bantuan ini bisa meningkatkan daya tahan tubuh dan mengobati rasa rindu petugas medis yang merawat pasien COVI-19 kepada keluarganya," katanya.
Ia menambahkan kami warga Kejaksaan Tinggi selalu mengikuti aturan “Batenang jo" di rumah, tidak kemana-mana agar mata rantai virus corana bisa diputus dan petugas kesehatan tidak terlalu berat menanggungnya.
Bantuan yang dibawa Staf Kejati Sulut dipimpin Sandy Rumeser diterima tim medis yang dipimpin Faradiba, S.Kep.Ns perawat pelaksana di RSUP Prof Kandou Manado.
Faradiba menyampaikan terima kasih atas partisipasi dari Kajati Sulut dan Ketua IAD Wilayah Sulut kepada tenaga medis di RSUP Prof Kandou yang saat ini sedang menangani pasien yang ada hubungannya dengan Virus Corona.
"Bantuan ini sangat membatu kami dalam melaksanakan tugas sehari-hari," katanya.
Bantuan yang diberikan berupa makanan kering, susu dan vitamin yang dimasukkan dalam kardus bertuliskan "Tetap semangat melayani dan sehat selalu Tuhan beserta kalian" serta "Dari Rumah Dinas Kajati, Batenang, Torang Tetap di Rumah For Ngoni".
Ketua IAD Wilayah Sulawesi Utara (Sulut) Nurhayati Andi Muh Iqbal Arief mengatakan bahwa bantuan yang dikirim ke RSUP Kandou tersebut dari kami keluarga Kejaksaan yang turut merasakan prihatin kepada petugas medis (kesehatan) khususnya yang sedang merawat pasien COVID-19.
Ia mengatakan mungkin di rumah sakit makanan yang disediakan untuk tim medis tiga kali sehari dan itu pasti.
Namun kami merasakan secara fisik pasti petugas medis yang merawat pasien COVID-19 sudah meluangkan waktunya dan sudah meninggalkan keluarga di rumah suami, isteri, anak, orang tua dan pastinya mereka sudah terisolasi, mereka membutuhkan suplemen-suplemen.
"Tidak banyak yang kami berikan hanya berupa susu, vitamin C dan makanan cemilan / makanan kering seperti biskuit. Semoga bantuan ini bisa meningkatkan daya tahan tubuh dan mengobati rasa rindu petugas medis yang merawat pasien COVI-19 kepada keluarganya," katanya.
Ia menambahkan kami warga Kejaksaan Tinggi selalu mengikuti aturan “Batenang jo" di rumah, tidak kemana-mana agar mata rantai virus corana bisa diputus dan petugas kesehatan tidak terlalu berat menanggungnya.
Bantuan yang dibawa Staf Kejati Sulut dipimpin Sandy Rumeser diterima tim medis yang dipimpin Faradiba, S.Kep.Ns perawat pelaksana di RSUP Prof Kandou Manado.
Faradiba menyampaikan terima kasih atas partisipasi dari Kajati Sulut dan Ketua IAD Wilayah Sulut kepada tenaga medis di RSUP Prof Kandou yang saat ini sedang menangani pasien yang ada hubungannya dengan Virus Corona.
"Bantuan ini sangat membatu kami dalam melaksanakan tugas sehari-hari," katanya.