Minahasa Tenggara (ANTARA) - Sepuluh Warga Negara Asing (WNA), terdiri sembilan warga Prancis dan satu warga Belgia harus diisolasi di Pulau Bohanga Kecamatan Posumaen, Kabupaten Minahasa Tenggara, Sulawesi Utara sejak Senin (16/3), setelah diketahui mempunyai riwayat perjalanan dari negara penyebaran virus Covid-19.
"Kami dari pemerintah kecamatan langsung bergerak cepat setelah adanya informasi keberadaan 10 warga negara asing. Dan segera berhubungan dengan dinas kesehatan, dan tindakan selanjutnya harus mengisolasi di penginapan yang berada di pulau tersebut," kata Camat Posumaen Djemmy Walukow di Ratahan, Selasa.
Dia menuturkan, pihaknya telah memerintahkan pemerintah desa, untuk bekerja sama dengan Puskesmas melakukan pemantauan kondisi para WNA tersebut.
Lebih lanjut, kata Djemmy keberadaan para WNA tersebut berstatus sebagai wisatawan dan telah lima hari berada di penginapan yang berada di pulau tersebut.
"Memang mereka sudah lima hari di pulau tersebut. Tapi interaksinya hanya di seputaran pulau, dan tidak ke kampung. Saat ini selama isolasi para WNA termasuk pengelola penginapan belum diizinkan ke kampung yang ada di sekitar pulau," tandasnya.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Minahasa Tenggara Helni Ratuliu mengungkapkan, ke sepuluh WNA tersebut dalam tahapan pemantauan oleh pihaknya selama 14 hari diisolasi.
"Kami terus melakukan pemantauan kondisi kesehatan para WNA ini. Dari pemeriksaan sementara memang mereka dalam kondisi sehat," ujarnya.
Lebih lanjut, kata Helni, isolasi tersebut perlu dilakukan sesuai dengan protokol penanganan pencegahan penyebaran virus Covid-19.
"Kami lakukan ini sesuai dengan protokol. Jadi siapa pun yang baru datang atau kembali dari daerah yang terdampak virus, maka harus diisolasi. Tapi ini masih isolasi mandiri," jelasnya.
Dia mengungkapkan, petugas Puskesmas akan selalu disiagakan untuk mengantisipasi adanya keluhan kesehatan atau gejala seperti terinfeksi virus Covid-19.
"Kami tetap berharap mereka yang sedang diisolasi tetap dalam keadaan sehat, sampai berakhirnya masa isolasi," ujarnya.
Ia juga mengajak masyarakat dapat menjaga kesehatan diri, serta lingkungan tempat tinggalnya, serta mengonsumsi makanan yang bergizi untuk meningkatkan imunitas tubuh, serta menjauhi tempat ramai, dan mengurangi kontak fisik secara langsung.
Sampai saat ini di Kabupaten Minahasa Tenggara total ada 16 orang yang diisolasi secara mandiri, terdiri dari enam Warga Negara Indonesia (WNI), dan 10 WNA.
Berita Terkait
Pemkab Minahasa Tenggara dan BKKBN Sulut upaya bersama turunkan stunting
Jumat, 5 April 2024 20:09 Wib
Ditresnarkoba Polda Sulut ringkus pengedar sabu-sabu di Minahasa Tenggara
Kamis, 4 April 2024 13:55 Wib
Kemenag Minahasa Tenggara tingkatkan kemampuan siswa ciptakan generasi unggul
Rabu, 6 Maret 2024 18:04 Wib
Indosat Ooredoo operator telekomunikasi pertama di Asia Tenggara dapat akreditasi
Jumat, 2 Februari 2024 12:02 Wib
Kemenkumham dan Pemkab Minahasa Tenggara bahas IG Salak Pangu
Kamis, 18 Januari 2024 23:55 Wib
Menhub sebut kereta cepat Whoosh jadi kebanggaan Indonesia
Selasa, 21 November 2023 20:00 Wib
Presiden Jokowi resmikan PLTS Terapung Cirata 192 MWp, terbesar di Asia Tenggara
Kamis, 9 November 2023 15:22 Wib
Kemenag tekankan pentingnya tugas-fungsi guru PAK di Minahasa Tenggara
Sabtu, 14 Oktober 2023 6:05 Wib