Manado (ANTARA) - Wakil Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Sulawesi Utara (Sulut) Ivanry Matu mengatakan penutupan penerbangan reguler Manado-China dan sebaliknya akibat semakin merebaknya wabah virus Corona, berdampak sekitar 900 pekerja diistirahatkan sementara.
"PHK sementara 900 pekerja akan ikut memberi dampak negatif pada pertumbuhan ekonomi," kata Ivanry di Manado, Rabu.
Ivanry mengatakan para pekerja tersebut adalah mereka yang terlibat langsung dalam industri pariwisata yang terkait kedatangan wisatawan China.
"Termasuk juga jasa-jasa seperti penyewaan bus dan juga restoran," kata Ivanry.
Jumlah pekerja yang di PHK sementara tersebut, belum termasuk dengan pekerja hotel, yang juga ikut terdampak karena berkurangnya kunjungan tamu yang menginap.
"Tetapi bagi kami pelaku usaha bahwa “dunia belum berakhir”, toh ini hanya sementara dan saya optimistis beberapa bulan ke depan akan normal kembali," katanya.
Karena itu, katanya, seharusnya tidak perlu khawatir dengan dampak virus corona yang berakibat terhentinya penerbangan China sambil berharap semua akan kembali normal secepatnya.
"Waktu ini adalah kesempatan yang baik untuk merencanakan dan membuat strategi, harus ada blue print Pariwsata Sulut, itu menjadi pijakan kita agar ketika ada kasus seperti corona," jelasnya.
Dia mengatakan seharusnya tidak tergantung saja pada turis China, tapi industri pariwisata harus tetap eksis dan berkibar dan memberikan manfaat untuk kesejahteraan kita semua.
Berita Terkait
Pemusnahan daging babi dari Manado yang positif virus flu Afrika
Kamis, 14 September 2023 9:56 Wib
Kemunculan virus corona pirola, Kemenkes belum buka opsi wajib bermasker
Selasa, 12 September 2023 10:12 Wib
Kadin: Virus ASF rugikan peternak Sulut
Senin, 31 Juli 2023 16:03 Wib
Gubernur: Virus Flu Babi Afrika sudah masuk Sulut
Rabu, 26 Juli 2023 18:21 Wib
WHO belum klasifikasikan subvarian Omicron EU.1.1 virus yang diwaspadai
Rabu, 5 Juli 2023 16:39 Wib
Pemkab cegah pasokan daging babi masuk Sitaro, antisipasi virus ASF
Minggu, 25 Juni 2023 18:51 Wib
Gempar! Jepang laporkan kematian virus Oz pertama di dunia
Sabtu, 24 Juni 2023 16:15 Wib
Distanak Sulut kirim sampel ke Maros pastikan ternak babi bebas virus
Rabu, 7 Juni 2023 23:07 Wib