Sitaro (ANTARA) - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana (PVMBG) berharap, masyarakat mewaspadai potensi awan panas guguran dari Gunung Karangetang di Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro, Provinsi Sulawesi Utara.
"Hingga saat ini masih terjadi luncuran guguran lava dari puncak kawah," kata
Kepala Sub Bidang Mitigasi Pengamatan Gunung Berapi di Wilayah Timur PVMBG Devy Kamil Syahbana melalui telepon selular di Manado, Selasa.
Dari hasil evaluasi, sebut dia, frekuensi guguran lava dari gunung tersebut mulai menurun apabila dibandingkan dengan pekan-pekan sebelumnya.
Ia mengatakan jarak luncuran terus memanjang bahkan diperkirakan hampir mencapai dua kilometer.
"Material guguran lava terus menumpuk di ujung leleran, ini yang harus diwaspadai karena potensi longsor dan menyebabkan awan panas guguran," kata dia.
Potensi terjadinya longsoran material guguran lava, ucap dia, bisa terjadi sebab kontur tanah lereng gunung dalam posisi miring, walaupun leleran lava melambat.
"Kami perkirakan jarak antara puncak kawah menuju laut sekitar empat kilometer, kondisinya miring, dan meski lambat tetapi terus menumpuk di ujung titik leleran," kata dia.
Dia pun berharap masyarakat mematuhi rekomendasi yang dikeluarkan PVMBG untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
Guguran lava dari gunung itu pada Sabtu (19/10) masih terjadi dan mengarah ke beberapa tempat, seperti Kali Nanitu, Kali Sesepe, Kali Sense, Kali Batang, dan Kali Beha Barat.
Berita Terkait
PVMBG imbau warga di hilir Gunung Karangetang Siau waspada guguran lava
Jumat, 12 April 2024 6:58 Wib
PVMBG catat 10 kali gempa embusan Gunung Karangetang di Pulau Sitaro
Rabu, 10 April 2024 7:12 Wib
PGA: Material vulkanik erupsi Gunung Karangetang runtuh
Selasa, 2 April 2024 10:06 Wib
Lima desa di Siau berpotensi banjir material vulkanik Gunung Karangetang
Jumat, 29 Maret 2024 20:48 Wib
PVMBG: Radius 1,5 Km kawah Karangetang steril dari aktivitas warga
Selasa, 26 Maret 2024 21:51 Wib
PVMBG ingatkan bahaya awan panas guguran Gunung Karangetang
Senin, 25 Maret 2024 21:59 Wib
PVMBG catat 18 kali gempa embusan Gunung Karangetang di Sitaro
Senin, 25 Maret 2024 21:57 Wib
Warga Sitaro harus waspadai banjir material vulkanik saat hujan
Kamis, 14 Maret 2024 21:49 Wib