New York (ANTARA) - Kurs dolar AS sedikit melemah terhadap sekeranjang mata uang utama lainnya pada akhir perdagangan Rabu (Kamis pagi WIB), seiring dengan penurunan mata uang pound Inggris dan dolar Kanada.
Indeks dolar AS, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, turun tipis 0,09 persen menjadi 97,5505 pada akhir perdagangan.
Pada akhir perdagangan New York, euro naik menjadi 1,1214 dolar AS dari 1,1200 dolar AS pada sesi sebelumnya, dan pound Inggris turun menjadi 1,2143 dolar AS dari 1,2152 dolar AS pada sesi sebelumnya. Dolar Australia naik menjadi 0,6767 dolar AS dari 0,6756 dolar AS.
Dolar AS dibeli 106,09 yen Jepang, lebih rendah dari 106,53 yen Jepang pada sesi sebelumnya. Dolar AS turun menjadi 0,9736 franc Swiss dari 0,9768 franc Swiss, dan naik menjadi 1,3314 dolar Kanada dari 1,3279 dolar Kanada.
Sterling berada di bawah tekanan turun, karena investor tetap berhati-hati dan mengamati dengan cermat perkembangan seputar Brexit yang dijadwalkan 31 Oktober.
Pemerintah Inggris mengatakan pada Selasa (6/8/2019) bahwa mereka ingin menegosiasikan kesepakatan Brexit baru dengan Brussels di tengah tuduhan bahwa "tidak ada dasar" untuk pembicaraan semacam itu untuk sementara waktu.
Perdana Menteri Inggris Boris Johnson telah berjanji untuk meninggalkan Uni Eropa pada batas waktu dengan atau tanpa kesepakatan.
Berita Terkait
Kurs rupiah melemah menjadi Rp15.771/dolar AS
Selasa, 5 Maret 2024 16:11 Wib
Neraca perdagangan Sulut surplus 59,11 juta Dolar AS
Senin, 15 Januari 2024 19:51 Wib
Kurs rupiah melemah sampai Rp15.550 per dolar AS
Rabu, 10 Januari 2024 11:26 Wib
Kurs rupiah menguat atas dolar AS
Rabu, 6 Desember 2023 9:43 Wib
Mata rupiah berpotensi menguat terhadap dolar AS
Rabu, 29 November 2023 10:59 Wib
Analis pasar mata uang sebut rupiah menguat
Rabu, 15 November 2023 9:52 Wib
Mata rupiah mulai menguat
Senin, 6 November 2023 10:11 Wib
Rupiah lebih baik dibanding sejumlah mata uang negara di Asia
Jumat, 20 Oktober 2023 16:17 Wib