Manado (ANTARA) - Harga cabai di sentra perdagangan Kota Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) mengalami peningkatan di pekan terakhir bulan Juli 2019.
"Harga cabai di Sulut berfluktuasi dan saat ini naik lagi ke level Rp60 ribu per kilogram dari sebelumnya hanya Rp49 ribu per kg," kata Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sulut Jenny Karouw di Manado, Selasa.
Jenny mengatakan harga cabai ini mengalami peningkatan sebesar 22,45 persen jika dibandingkan dengan sesi perdagangan satu hari sebelumnya.
Ia menjelaskan pihaknya terus melakukan pemantauan dan pengawasan baik di pedagang pengumpul, distributor, dan daerah sentra produksi.
Dia mengatakan lonjakan harga cabai rawit terjadi karena stok di pedagang terus menurun, karena pasokan dari daerah sentra produksi tersendat.
Oleh karena itu, Disperindag Sulawesi Utara terus melakukan koordinasi dengan 15 kabupaten kota sehingga bisa melakukan pemantauan dengan cepat.
"Jika ada tanda kekosongan semua kabupaten akan saling bantu pasok, namun tetap juga melakukan permintaan ke daerah sentra seperti Gorontalo dan Minahasa," katanya.
Berita Terkait
Lanudal Manado tanam ribuan bibit cabai dan terong untuk ketahanan pangan
Jumat, 12 Januari 2024 20:16 Wib
BI dan Pemkot Kotamobagu tanam 10.000 tanaman cabai jaga harga stabil
Jumat, 12 Januari 2024 17:01 Wib
BI perwakilan Sulut sebut gerakan pangan murah mampu kendalikan inflasi
Jumat, 29 Desember 2023 21:41 Wib
Jokowi sebut kondisi cuaca pengaruhi harga cabai
Jumat, 29 Desember 2023 5:31 Wib
Harga cabai di Sangihe turun jadi Rp45 ribu per kilogram
Rabu, 23 November 2022 4:25 Wib
Pemkab Minahasa bagikan 450.000 "polybag" cabai guna kendalikan inflasi
Selasa, 1 November 2022 4:15 Wib
Gubernur Sulut serahkan 100.000 bibit cabai
Senin, 3 Oktober 2022 19:25 Wib
Pasokan melimpah, harga cabai di Jakarta turun
Kamis, 7 Juli 2022 11:00 Wib