Mitra kembali kirim siswa berprestasi ke tingkat nasional
Minahasa Tenggara, Sulut (ANTARA) - Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) Provinsi Sulawesi Utara(Sulut) kembali mengutus siswa berprestasinya ke tingkat nasional, kali ini mengikuti Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat Sekolah Dasar (SD) di Semarang.
"Kami akan mengutus siswa SD ke O2SN atas nama Abigail Gigir untuk bertanding di tingkat nasional," kata Kepala Dinas Pendidikan Ascke Benu di Ratahan.
Ia menuturkan, siswa tersebut berhasil menjadi juara satu cabang olahraga karate pada tingkat provinsi.
"Abigail berhasil menyisihkan para pesaingnya dari kabupaten kota se Sulut. Bahkan dia berhasil mengalahkan para siswa lainnya yang posturnya lebih besar," katanya.
Ascke menambahkan, pihak Pemkab memberikan dukungan penuh bagi siswa tersebut untuk berlaga di tingkat nasional.
"Pemkab sepenuhnya memberikan dukungan bagi siswa tersebut. Karena meski utusan provinsi, tapi dia juga membawa nama Minahasa Tenggara," jelasnya.
Dia juga berharap, prestasi Abigail tersebut dapat menjadi contoh bagi para siswa lainnya untuk berprestasi.
"Ini juga bisa menjadi contoh bagi para siswa lainnya untuk berprestasi. Tentunya perlu ada pembinaan, baik dari para guru dan orang tua," tandasnya.
"Kami akan mengutus siswa SD ke O2SN atas nama Abigail Gigir untuk bertanding di tingkat nasional," kata Kepala Dinas Pendidikan Ascke Benu di Ratahan.
Ia menuturkan, siswa tersebut berhasil menjadi juara satu cabang olahraga karate pada tingkat provinsi.
"Abigail berhasil menyisihkan para pesaingnya dari kabupaten kota se Sulut. Bahkan dia berhasil mengalahkan para siswa lainnya yang posturnya lebih besar," katanya.
Ascke menambahkan, pihak Pemkab memberikan dukungan penuh bagi siswa tersebut untuk berlaga di tingkat nasional.
"Pemkab sepenuhnya memberikan dukungan bagi siswa tersebut. Karena meski utusan provinsi, tapi dia juga membawa nama Minahasa Tenggara," jelasnya.
Dia juga berharap, prestasi Abigail tersebut dapat menjadi contoh bagi para siswa lainnya untuk berprestasi.
"Ini juga bisa menjadi contoh bagi para siswa lainnya untuk berprestasi. Tentunya perlu ada pembinaan, baik dari para guru dan orang tua," tandasnya.