Chicago (ANTARA) - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange mengalami kenaikan pada Selasa, dipicu oleh ekuitas Amerika Serikat yang lebih lemah.
Kontrak perdagangan emas paling aktif untuk pengiriman Agustus naik 0,5 dolar atau 0,04 persen menjadi ditutup pada 1.418,7 dolar AS per ons.
Pada Selasa 17.45 GMT (Rabu pagi WIB) Indeks Dow Jones Industrial Average turun 145,75 poin atau 0,55 persen. Indeks S&P 500 turun 22,73 poin atau 0,77 persen, dan Indeks Komposit Nasdaq turun 112,27 poin, atau 1,4 persen.
Emas biasanya diperdagangkan berlawanan arah dengan ekuitas AS. Ketika pasar saham sedang meningkat, investor dapat berhenti membeli aset safe haven, seperti emas.
Adapun logam mulia lainnya, perak untuk pengiriman Juli turun 7,7 sen, atau 0,5 persen, menjadi 15,3 dolar AS per ounce. Platinum untuk pengiriman Juli turun 1,9 dolar AS, atau 0,23 persen, menjadi ditutup pada 809,8 dolar AS per ounce.
Berita Terkait
Thiery Henry: Prancis harus raih emas sepak bola Olimpiade 2024
Jumat, 12 April 2024 17:10 Wib
Harga emas Antam kembali naik
Rabu, 27 Maret 2024 10:34 Wib
WHDI bangun wanita cerdas menuju generasi emas
Senin, 4 Maret 2024 23:06 Wib
Harga emas Antam hari ini sekitar Rp1.132.000/gram
Selasa, 27 Februari 2024 9:50 Wib
Kemendag sebut perlu transformasi SDM UMKM menuju Indonesia Emas 2045
Minggu, 11 Februari 2024 23:15 Wib
Jelang final Piala Asia: Qatar vs Yordania, kejar tinta emas
Sabtu, 10 Februari 2024 6:36 Wib
Harga emas Antam sekitar Rp1,142 juta/gram
Selasa, 30 Januari 2024 9:16 Wib
"Menggunting" prevalensi stunting di Manado dengan "malendong"
Kamis, 25 Januari 2024 11:07 Wib