Beijing (ANTARA) - Korban tewas akibat dua gempa kuat yang mengguncang China bertambah menjadi 11 orang pada Selasa, dengan 122 korban terluka, menurut media pemerintah China.
Pihaknya menambahkan tim evakuasi telah mengangkat beberapa korban selamat dari reruntuhan di bagian negara yang kerap dilanda gempa tersebut.
Gempa, dengan selisih 30 menit, mengguncang Provinsi Sichuan pada Senin. Getaran gempa juga dirasakan hingga ke sejumlah kota regional utama seperti Ibu Kota Provinsi Chengdu dan kota metropolitan Chongqing.
Masyarakat berhamburan ke jalan-jalan dan sejumlah bangunan juga mengalami kerusakan akibat gempa, menurut foto-foto yang diunggah di akun media sosial milik pemerintah.
Tim penyelamat menarik beberapa penyintas yang tertimbun puing-puing di dekat pusat gempa, di sebagian besar daerah perdesaan, lapor stasiun TV.
Gempa dengan magnitudo 5,9 disusul gempa yang lebih kecil dengan 5,2 magnitudo, keduanya berpusat di dekat wilayah Changning dan dengan kedalaman 10 km, demikian BMKG Amerika Serikat (USGS).
Administrasi Gempa China mengungkapkan terdapat beberapa gempa susulan, meskipun USGS mencatat gempa magnitudo 5,2 pada Selasa.
Sumber: Reuters
Berita Terkait
Jepang dan Korsel lolos perempat final Piala Asia U-23
Sabtu, 20 April 2024 5:13 Wib
Jonathan Christie juara Bulu Tangkis Asia 2024 di China
Minggu, 14 April 2024 18:48 Wib
Menhan Prabowo pelajari program makan siang gratis di sekolah China
Rabu, 3 April 2024 20:00 Wib
Kunjungi China, Prabowo dan Menhan Admiral Dong Jun bahas kerja sama bidang pertahanan
Rabu, 3 April 2024 11:17 Wib
Bertemu Presiden China, Prabowo tegaskan China mitra kunci RI jaga stabilitas
Selasa, 2 April 2024 5:44 Wib
Presiden China harap Prabowo wujudkan kerja sama komunitas bersama
Sabtu, 23 Maret 2024 7:10 Wib
Mantan Menkeu AS kumpulkan investor untuk beli paksa aplikasi TikTok
Kamis, 14 Maret 2024 20:35 Wib
DPR Amerika Serikat loloskan RUU yang ikut melarang aplikasi TikTok
Kamis, 14 Maret 2024 11:34 Wib