Manado (ANTARA) - Direktur Utama PT Jasa Marga Manado-Bitung George Manurung mengatakan, pembebasan lahan tol Manado-Bitung, Sulawesi Utara (Sulut) telah menyerap anggaran sekitar Rp800 miliar hingga akhir Februari.
"Total anggaran yang kita siapkan untuk pembebasan lahan sebesar Rp1,4 triliun," kata Manurung di Manado, Rabu.
Anggaran yang disiapkan sebesar itu, digunakan untuk membebaskan lahan yang ada di seksi satu (dikerjakan pemerintah) dan seksi dua (dikerjakan oleh Badan Usaha Jalan Tol).
"Jadi untuk biaya pembebasan lahan nanti pemerintah yang ganti ke BUJT melalui Lembaga Manajeman Aset Negara atau LMAN," jelasnya.
Lembaga ini, kata dia, ditugaskan oleh Kementerian Keuangan melakukan penggantian biaya yang digunakan BUJT dalam pembebasan lahan.
Saat ini pembebasan lahan di seksi IA (loan China) telah mencapai luasan 1.412 144 meter persegi (422 bidang) atau terealisasi sebesar 99,99 persen.
Sementara di seksi IB (APBN), lahan yang telah dibebaskan seluas 1.453.110 meter persegi (735 bidang) atau sebesar 99,29 persen.
Di seksi IIA, besaran lahan yang telah dibebaskan seluas 1.109.299 meter persegi (176 bidang atau sebesar 99,61 persen.
Sedangkan seksi IIB, lahan yang telah dibebaskan seluas 896.936 meter persegi (813 bidang) atau sebesar 83,24 persen.
"Kita berharap masyarakat membebaskan tanahnya untuk dilintasi jalan tol sehingga pembangunan jalan yang masuk program strategis nasional ini bisa selesai sesuai dengan target," ajaknya.***1***
Berita Terkait
Produktivitas cabai petani di Bolmut Sulut naik 67 persen
Rabu, 24 April 2024 2:54 Wib
KPU Manado buka pendaftaran PPK 11 kecamatan
Selasa, 23 April 2024 17:04 Wib
EWF Manado edukasi pers soal peluang-risiko PBK
Selasa, 23 April 2024 16:26 Wib
BI serahkan bantuan sosial bencana erupsi Gunung Ruang
Selasa, 23 April 2024 13:09 Wib
Bandara Samrat Manado mulai beroperasi normal
Senin, 22 April 2024 16:41 Wib
PLN serahkan bantuan TJSL pasca erupsi Gunung Ruang
Senin, 22 April 2024 16:39 Wib
PLN berhasil normalkan kelistrikan letusan erupsi Gunung Ruang
Senin, 22 April 2024 16:37 Wib
Akademisi: Erupsi Gunung Ruang berdampak pada PE Sulut
Senin, 22 April 2024 11:51 Wib