Manado, (Antaranews Sulut) - Kepala Kantor Cabang Badan Penyelenggara Jaminan Sosial-Kesehatan (BPJS Kesehatan) Manado, Sulawesi Utara dr Prabowo MKes AAK mengatakan sebanyak Rp983,69 miliar digelontorkan untuk membayar fasilitas kesehatan.
"Biaya sebesar ini dibayarkan untuk pelayanan kesehatan yang dilakukan rumah sakit, klinik, apotik hingga puskesmas," sebut Prabowo di Manado, Jumat.
Saat ini, kata dia, jumlah rumah sakit, klinik dan apotik sebanyak 29 unit, sementara puskesmas atau fasilitas kesehatan tingkat pertama lebih dari 200 unit yang bekerja sama dengan BPJS-Kesehatan.
Apakah mengalami defisit anggaran? Prabowo mengakuinya.
Jumlah penerimaan pada tahun 2018, sebut dia, mencapai Rp318 miliar (di luar peserta yang dibiayai APBN), sementara potensi yang diharapkan masuk dan membiayai program mencapai Rp330 miliar lebih.
"Jadi memang defisit Rp600 miliar lebih karena pengeluaran mencapai Rp900 miliar lebih, sementara dana yang masuk dari iuran mencapai Rp318 miliar," jelasnya.
Walaupun defisit, namun Prabowo optimistis, selisih kurang anggaran tersebut mampu ditutupi oleh pemerintah.
"Paling penting adalah kita terus memberikan pelayanan terbaik bagi semua peserta sambil kita mengajak membayar iuran dalam rangka kesinambungan program," ujarnya.
BPJS-Kesehatan lanjut dia, telah membuka beberapa fasilitas yang dapat memudahkan peserta membayar iuran seperti kantor pos, bank, PPOB hingga Indomaret dan Alfamart.***1***
Berita Terkait
Pemprov dan BSG digitalisasi pembayaran retribusi kesehatan di Sulut
Rabu, 3 April 2024 19:46 Wib
Ahli kesehatan: Penderita ginjal kronis hati-hati pilih olahraga
Rabu, 27 Maret 2024 17:06 Wib
Wabah DBD meningkat, giatkan edukasi kesehatan publik
Selasa, 26 Maret 2024 13:31 Wib
Pemprov Sulut bersama Kemenkes teken MoU tingkatkan layanan kesehatan
Jumat, 22 Maret 2024 4:17 Wib
BPJS Kesehatan Manado memastikan mutu layanan mudah, cepat dan setara
Rabu, 20 Maret 2024 23:41 Wib
Pola makan ideal untuk menjaga organ ginjal tetap sehat
Selasa, 19 Maret 2024 11:40 Wib
Ingin tahu masalah penyakit di tubuh, pantau urin anda
Selasa, 19 Maret 2024 6:32 Wib
Perdani-Kemenkes teliti kondisi kesehatan mata pelajar SD di Sulut
Senin, 18 Maret 2024 21:24 Wib