Manado,15/10 (Antaranews Sulut) - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sulawesi Utara, M Roeskenedi mengatakan supaya jajaran Kejaksaan Negeri (Kejari) Kepulauan Talaud agar lebih baik dan profesional dalam menjalankan tugas sebagai insan Adyaksa.
"Para jaksa dan pegawai Kejari Talaud sebagai aparat penegak hukum, dalam melakukan tugasnya untuk selalu menjaga kepercayaan masyarakat, khususnya dalam bidang penegakan hukum," kata Roeskenedi, di Talaud, Senin.
Dihadapan para jaksa dan pegawai, Kajati mengatakan agar setiap unit kerja baik Bidang Pembinaan, Bidang Tindak Pidana Pidana Umum, Bidang Intelijen, Bidang Tindak Pidana Khusus, Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara dapat bekerjasama dengan baik.
"Sehingga kinerja institusi dapat berjalan dengan baik, jauh dari perbuatan tercela, dan citra baik institusi Kejaksaan dapat terjaga," katanya.
Pada kunjungan ke Kejari Talaud tersebut, Kajati juga meninjau dan mengecek, baik administrasi maupun tupoksi masing-masing bidang terkait kinerja hingga Oktober tahun 2018.
Dalam kunjungan tersebut Kajati didampingi antara lain Ketua Ikatan Adhyaksa Dharmakarini (IAD) Sulut Soraya Roskanedi, serta sejumlah pejabat utama Kejaksaan Tinggi Sulut.
Seperti Asisten Intelijen, J.Devy Sudarso, Asisten Tindak Pidana Khusus, Mohammad Rawi, Kabag Tata Usaha, Mas'ud, Kasi Penkum, Yoni E. Mallaka. ***2***
Berita Terkait
Kejati dan IAD Sulut gelar peduli korban erupsi Gunung Ruang
Sabtu, 20 April 2024 16:21 Wib
Gibran Rakabuming minta jajaran pejabat harus melek media sosial
Jumat, 19 April 2024 18:53 Wib
Menteri Sandiaga Uno minta wisatawan waspadai erupsi Gunung Ruang di Sitaro
Jumat, 19 April 2024 18:46 Wib
TKN Prabowo minta hentikan aksi damai di MK
Jumat, 19 April 2024 4:58 Wib
Wali Kota Tomohon minta ASN untuk sukseskan TIFF dan Pilkada
Kamis, 18 April 2024 1:42 Wib
Mantan Bupati Bone Bolango ditahan Kejati terkait dugaan korupsi bansos
Rabu, 17 April 2024 14:20 Wib
Kakanwil Kemenag Sulut minta ASN tingkatkan kualitas pelayanan publik
Rabu, 17 April 2024 9:16 Wib
Badan Geologi minta masyarakat tidak dekati kawah Gunung Awu di Sangihe
Minggu, 7 April 2024 21:07 Wib