Manado, (Antaranews Sulut) - PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) mengedukasi masyarakat di Provinsi Sulawesi Utara agar memanfaatkan produk herbal untuk hidup sehat.
"Edukasi ini diawali dengan seminar herbal di Unsrat Manado yang melibatkan ratusan peserta baik mahasiswa maupun para apoteker di Manado," kata Direktur PT Industri Jamu dan Farmasi PT Sido Muncul Irwan Hidayat di Manado, Selasa.
Dia mengatakan ini merupakan seminar yang ke-42 kalinya sejak tahun 2007 dan selalu bekerja sama dengan para dokter dan apoteker untuk membuka paradigma berpikir tentang obat herbal.
Ia menambahkan masyarakat Manado memang sejauh ini masih tidak mengenal tentang jamu.
"Tapi banyak yang sudah tahu tentang manfaat tanaman herbal seperti jahe, kunyit, dan sebagainya. Sido Muncul hadir untuk memberikan solusi kesehatan pada masyarakat melalui penelitian obat herbal dan tradisional," kata dia.
Irwan juga berharap melalui seminar herbal ini para akademisi kedokteran terus terdorong untuk melakukan penelitian tanaman obat secara ilmiah.
Pihaknya menginginkan dunia kedokteran mendapat wawasan mengenai industri jamu
Deputi Bidang Pengawasan Obat Tradisional, Suplemen Kesehatan, dan Kosmetik BPOM RI Maya Gustina Andarini mengatakan bahwa obat tradisional dan kimia masing-masing punya porsi.
"Sebenarnya saling melengkapi, karena beberapa pengobatan di China juga menggabungkan dua cara ini dan hasilnya juga sangat baik," ungkapnya.
Ia menambahkan bahwa produk dari Sido Muncul sudah sangat diakui dan memenuhi standar dari BPOM.
"Apa yang diciptakan oleh PT Sido Muncul ini diharapkan menjadi magnet bagi para dokter dan peneliti lainnya untuk terus melakukan penelitian pada tumbuhan-tumbuhan herbal untuk kepentingan melindungi masyarakat," katanya.
Sido Muncul yang dimulai sejak 1951 dan terus berbenah memenuhi tuntutan zaman.
(T.KR-NCY/B/A013/A013) 09-10-2018 17:35:31
Berita Terkait
KPK: Muncul fenomena "pamer harta" berujung pengungkapan korupsi pada 2023
Selasa, 12 Desember 2023 11:33 Wib
Pengamat: Tidak salah tenaga ahli KSP kerap muncul di media
Selasa, 5 April 2022 12:57 Wib
Pemkab Lombok Tengah: Tidak ada klaster COVID-19 di MotoGP Mandalika yang muncul
Selasa, 22 Maret 2022 15:02 Wib
Gubernur harap UU Provinsi muncul sinkronisasi kebijakan pemerintah
Rabu, 26 Januari 2022 22:19 Wib
Kasus cacar monyet pada manusia muncul di Texas AS
Sabtu, 17 Juli 2021 15:57 Wib
Menkes: Imun muncul pada 28 hari setelah suntikan kedua
Sabtu, 6 Maret 2021 15:58 Wib
Tujuh nama calon ketua muncul dalam Musda PAN
Senin, 1 Maret 2021 23:04 Wib
Ebola muncul lagi di Kongo, Guinea, WHO peringatkan
Selasa, 16 Februari 2021 9:44 Wib