Manado, (Antaranews Sulut) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Ketenagakerjaan (BPJS TK) melakukan jemput bola guna meningkatkan pelayanan kepada peserta dan masyarakat.
"Kami selaku badan jaminan sosial yang ditugaskan pemerintah, akan berupaya mengcover semua tenaga kerja hingga semua kabupaten dan kota di Indonesia," kata Direktur Pelayanan BPJS TK M Krishna Syarif di Manado, Kamis.
Dia mengatakan berbagai terobosan terus dilakukan sehingga semua peserta menerima manfaat BPJSTK.
"Dengan sendirinya semua tenaga kerja akan menjadi peserta BPJS TK, jika pelayanan prima terus kita berikan," katanya.
Pokoknya, katanya, jika terjadi risiko pada peserta, maka BPJS TK hadir sejak awal kejadian, di rumah sakit maupun penanganan selanjutnya.
Sehingga, katanya, melalui provider gathering se Sulawesi Maluku akan semakin meningkatkan pelayanan kepada peserta BPJS TK.
Sosialisasi dan edukasi terus dilakukan agar semakin banyak masyarakat yang paham dengan manfaat BPJS TK.
Pihaknya juga berterima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sulut yang terus membangun kerja sama dan sinergitas dengan BPJS TK dalam melindungi pekerja.
"Dukungan pemerintah daerah akan terus kami butuhkan guna kesejahteraan bersama," jelasnya.
(T.KR-NCY/B/I006/I006) 02-08-2018 18:36:55
Berita Terkait
Ampera Business Lunch jelajahi kuliner nusantara di Four Point Manado
Kamis, 18 April 2024 16:40 Wib
Pemkot Manado imbau warga gunakan masker antisipasi abu Gunung Ruang
Kamis, 18 April 2024 16:33 Wib
Pangdam XIII/Merdeka berangkatkan Satgas penanggulangan bencana alam ke Sitaro
Kamis, 18 April 2024 16:29 Wib
Maskapai jadwalkan kembali tiket penerbangan dari Manado
Kamis, 18 April 2024 15:23 Wib
Pertamina pastikan BBM dan operasional aman pasca erupsi Gunung Ruang
Kamis, 18 April 2024 15:21 Wib
Abu vulkanik Gunung Ruang sampai ke Manado, BMKG imbau warga kurangi aktivitas luar
Kamis, 18 April 2024 13:38 Wib
Tim SAR susuri pesisir laut Sitaro evakuasi warga tertinggal setelah erupsi Gunung Ruang
Kamis, 18 April 2024 12:21 Wib
Belasan maskapai penerbangan dari atau menuju Manado tertunda erupsi Gunung Ruang
Kamis, 18 April 2024 12:13 Wib