Bitung, (Antaranews Sulut) - Wanta Kaum Ibu(WKI) Kerapatan Gereja Protestan di Indonesia(KGPM) mewujudkan kecintaan terhadap alam melalui penanaman ratusan pohon penghijauan juga menyemarakkan kegiatan dengan tampilan nuansa pohon pisang dan berbagai hasil perkebunan seperti sayuran dan buah-buahan.
Kecintaan terhadap alam tersebut merupakan rangkaian kegiatan puncak hari WKI KGPM yang dihadiri ratusan peserta berlangsung di lapangan upacara Kantor Walikota Bitung , Jumat lalu.
Ketua Panitia pelaksana yang juga Ketua TP-PKK Kota Bitung Khouni Lomban Rawung mengatakan berbagai kegiatan sudah dilaksanakan, selain penanaman pohon sebanyak 300 pohon di sekitar gedung Sekretariat TP-PKK Kota Bitung, juga melakukan donor darah, Iva test, deklarasi go green, lomba bintang vokalia, senam Tobelo, dan senam jantung sehat.
"Kegiatan tersebut dipilih sebagai bentuk perhatian terhadap kaum ibu agar lebih mencintai alam, dan kesehatan khususnya kesehatan diri," katanya.
Saat itu hampir setiap tenda dihiasi pohon pisang, bahkan untuk panggung utama dihiasi dengan berbagai macam hasil kebun yaitu sayuran dan buah-buahan.
Rangkaian acara puncaknya pada ibadah puncak dipimpin Ketua Majelis Gembala KGPM Pdt Teddius Batasina dengan mengambil pembacaan dalam Amsal 31:10-31 yang menceritakan tentang figur seorang istri yang layak dipuji.
Ia menjelaskan bahwa istri yang akan dipuja puji oleh suami adalah istri yang bisa berbuat baik, pekerja keras, pelayan yang mau melayani, memiliki kepekaan terhadap alam lingkungan yang dihidupi.
"Pemberani, mampu menata hidup, mengenal baik anak dan suami, lemah lembut, dan takut akan Tuhan," jelasnya.
Menurutnya, kecantikan hanyalah sementara namun istri yang mampu menjalankan tugasnya layak dipuja puji oleh suami. dijelaskan bahwa puncak syukur ini merupakan peringatan dan perenungan Tuhan berikan setiap tahun.
"Melihat peran dan fungsi masayakat saat ini dan komitmen kebangsaan dan tanggungjawab gereja dalam lingkungan," jelasnya.
Menurutnya di Bitung banyak hal yang bisa digali, khususnya juga sinergitas gereja dan pemerintah, melakukan penanaman pohon, selamatkan yaki, dan peduli terhadap kerusakan alam.
"Posisi gereja adalah berfungsi maksimal tidak hanya spiritual belaka, tapi juga alam lingkungan hidup," jelasnya sembari menambah, ada tiga dimensi yang harus diperhatikan yaitu dimensi ke Allah, dimensi Kemanusiaan, dan dimensi lingkungan hidup.
Pucuk Pimpinan KGPM Pendeta Fetricia Aling mangatakan bahwa KGPM berbangga karena bisa mewujudkan tema KGPM yaitu mengasihi Allah, manusia, dan alam.
"Menanam pohon dan kesepakatan go green, kita termotivasi dan menjadi langkah awal keputusan sidang KGPM untuk memelihara alam, itu merupakan bukti wanita KGPM membawa kehidupan di dunia ini," jelasnya.
Wali Kota Bitung, Maximillian J Lomban sangat berterimakasih kepada KGPM bahkan mengapresiasi panitia yang dianggap mampu menerjemahkan tema dan sub tema ulang tahun KWKI.
"Mengasihi Tuhan, mengasihi perempuan, dan mencintai alam. Ini merupakan tema yang sangat baik dan memiliki makna mendalam bagi semua. Terima kasih juga kepada seluruh jemaat yang berkesempatan hadir pada saat ini," tukasnya.
Acara kemudian dilanjutkan dengan penandatanganan deklarasi go green oleh Pemkot Bitung dan KGPM. Setelahnya langsung dimulai pelaksanaan lomba-lomba seperti bintang vocalia, vocal grup, dan senam jantung sehat.
Dalam kegiatan nampak hadir Edison Humiang Asisten I Pemprov Sulut, Forkopimda Bitung, Pucuk Pimpinan KGPM pendeta Fetricia Aling, komisi WKI KGPM, dan jemaat KGPM se Sulut.
Berita Terkait
Wali Kota Tomohon luncurkan TIFF 2024
Jumat, 19 April 2024 12:04 Wib
Densus 88 Antiteror amankan terduga anggota Jamaah Islamiyah di Palu-Sulteng
Jumat, 19 April 2024 5:02 Wib
Wali Kota Tomohon minta ASN untuk sukseskan TIFF dan Pilkada
Kamis, 18 April 2024 1:42 Wib
Wali Kota Bitung sebut bantuan bencana harus melalui Posko BPBD
Minggu, 14 April 2024 9:10 Wib
Wali Kota Tomohon serahkan dana hibah Rp20 juta ke Masjid Agung Matani
Kamis, 11 April 2024 17:23 Wib
Wali Kota Tomohon hadiri Sholat Idul Fitri
Rabu, 10 April 2024 15:27 Wib
Kendaraan hias semarakkan pawai takbiran di Kota Manado
Selasa, 9 April 2024 21:30 Wib
BNN Kota Manado laksanakan tes urine sopir bus angkut penumpang mudik
Selasa, 9 April 2024 15:36 Wib