Manado, (Antaranews Sulut) - PT Midi Utama Indonesia Tbk (Alfamidi) menargetkan akan membantu mengurangi pengangguran di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).
"Kami akan melakukan penambahan tenaga kerja di Sulut sekitar 80 orang di tahun 2018 ini," kata Regional Corporate Communication Manager Alfamidi Arif Nursandi di Manado, Kamis.
Dia mengatakan penambahan ini untuk mengisi toko-toko baru yang akan dibuka di beberapa kabupaten dan kota.
"Kami merekrut putra putri daerah, karena mereka sangat paham dengan kondisi masyarakat di daerah tersebut," jelasnya.
Ia mengatakan jika petugas di toko berasal dari daerah sendiri, maka interaksi dengan konsumen juga lebih cepat.
Pihaknya akan terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Dia mengatakan selain menambah toko di lokasi Kota Manado, juga memprioritaskan 15 kabupaten kota lainnya.
"Tahun ini, kami akan menambah outlet di Kota Tomohon, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan dan Kota Kotamobagu," katanya.
Dia mengatakan karena potensi di kabupaten di Sulut masih sangat besar untuk melakukan ekspansi bisnis.
Sumber daya manusia (SDM) juga, katanya, akan dilatih sehingga berkualitas.****3***
(T.KR-NCY/C/I006/I006) 15-02-2018 19:04:36
Berita Terkait
Pemkot Bitung terima ratusan warga Sitaro terdampak erupsi Gunung Ruang
Jumat, 19 April 2024 12:34 Wib
Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado diperpanjang hingga hari ini
Jumat, 19 April 2024 10:53 Wib
Sejak erupsi Gunung Ruang Tagulandang, Tim SAR belum terima aduan korban jiwa
Jumat, 19 April 2024 4:55 Wib
626 warga Tagulandang dievakuasi tim SAR setelah Gunung Ruang meletus
Jumat, 19 April 2024 4:53 Wib
Basarnas Manado tambah personel penanganan letusan Gunung Ruang Sitaro
Jumat, 19 April 2024 4:51 Wib
Ampera Business Lunch jelajahi kuliner nusantara di Four Point Manado
Kamis, 18 April 2024 16:40 Wib
Pemkot Manado imbau warga gunakan masker antisipasi abu Gunung Ruang
Kamis, 18 April 2024 16:33 Wib
Pangdam XIII/Merdeka berangkatkan Satgas penanggulangan bencana alam ke Sitaro
Kamis, 18 April 2024 16:29 Wib