Manado, (Antara) - Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi(Unsrat) Manado, Sulawesi Utara Prof Dr dr Grace Debbie Kandou MKes mengatakan meningkatnya penyakit tidak menular (PTM) dapat menurunkan produktivitas sumber daya manusia bahkan kualitas generasi bangsa.
"Pada akhirnya kesehatan akan sangat mempengaruhi pembangunan sosial dan ekonomi," kata Kandou di Manado, Rabu.
Guru besar Universitas Sam Ratulangi yang dipercayakan menjadi ketua umum panitia daerah pada Forum Ilmiah Tahunan III-Musyawarah Kerja Nasional Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) dan Rapat Kerja Tahunan X Asosiasi Institusi Pendidikan Tinggi Kesehatan Masyarakat Indonesia (AIPTKMI) itu mengatakan, meningkatnya PTM ikut berdampak pula pada besarnya beban pemerintah karena penanganannya membutuhkan biaya yang besar.
Pada akhirnya, kesehatan akan sangat mempengaruhi pembangunan sosial dan ekonomi, lanjut dia.
"Saat ini Indonesia tengah menghadapi masalah besar di bidang kesehatan yaitu triple burden di mana masih belum teratasinya penyakit infeksi, meningkatnya masalah penyakit tidak menular dan munculnya kembali penyakit yang sebelumnya sudah teratasi," ujarnya.
Sebuah pembelajaran berharga di era Jaminan Kesehatan Nasional (JKN), di mana anggaran banyak terserap untuk membiayai penyakit katastropik seperti penyakit jantung koroner, kanker, dan stroke.
Karena itu, lanjut dia, diperlukan suatu terobosan untuk mengatasinya melalui Gerakan Masyarakat Hidup Sehat (GERMAS).
GERMAS, lanjut dia, merupakan suatu tindakan sistematis dan terencana yang dilakukan secara bersama-sama oleh seluruh komponen bangsa dengan kesadaran, kemauan dan kemampuan berperilaku sehat untuk meningkatkan kualitas hidup.
Pelaksanaan GERMAS harus dimulai dari keluarga, sebagai bagian terkecil dari masyarakat yang membentuk kepribadian.
"GERMAS merupakan gerakan yang mengedepankan upaya promotif dan preventif tanpa mengesampingkan upaya kuratif dan rehabilitatif," katanya.***4***
(T.K011/B/G004/G004) 18-10-2017 22:45:46
Berita Terkait
Produktivitas cabai petani di Bolmut Sulut naik 67 persen
Rabu, 24 April 2024 2:54 Wib
Pemprov Sulut salurkan beras 23,43 ton untuk korban erupsi Gunung Ruang
Rabu, 24 April 2024 0:25 Wib
Polda Sulut dan Bhayangkari bantu personel Polsek Tagulandang terdampak erupsi Gunung Ruang
Rabu, 24 April 2024 0:24 Wib
Bulog beli jagung petani di Sulut agar harga stabil
Selasa, 23 April 2024 19:15 Wib
Kejati Sulut tahan lima tersangka dugaan korupsi perluasan lahan RSUD
Selasa, 23 April 2024 13:26 Wib
BI serahkan bantuan sosial bencana erupsi Gunung Ruang
Selasa, 23 April 2024 13:09 Wib
Pipas Sulut salurkan bantuan bagi pegawai dan keluarga Lapas Tagulandang
Senin, 22 April 2024 23:48 Wib
Bandara Samrat Manado mulai beroperasi normal
Senin, 22 April 2024 16:41 Wib