New York, (Antara/AFP) - Bangkitnya kembali saham Apple dan kenaikan besar saham-saham yang terkait dengan minyak pada Senin (Selasa pagi WIB), membantu mengangkat Wall Sreet berakhir lebih tinggi.
Apple melonjak 3,7 persen di tengah berita bahwa investor miliarder Warren Buffett mengambil kepemilikan saham sekitar satu miliar dolar AS di raksasa teknologi tersebut.
Saham-saham terkait dengan minyak seperti Marathon Oil dan Halliburton masing-masing melonjak 4,3 persen dan 2,9 persen, karena harga minyak ditutup pada tertinggi 2016 setelah Goldman Sachs mengatakan pasar minyak dalam defisit pasokan jangka pendek.
Indeks Dow Jones Industrial Average naik 175,39 poin (1,0 persen) menjadi berakhir di 17.710,71. Indeks berbasis luas S& 500 naik 20,05 poin (0,98 persen) ditutup pada 2.066,66, sementara indeks komposit Nasdaq bertambah 57,78 poin (1,22 persen) menjadi 4.775,46.
Anacor Pharmaceuticals, sebuah perusahaan bioteknologi California, melonjak 57,2 persen karena berita bahwa perusahaan tersebut mencapai kesepakatan untuk dibeli oleh raksasa farmasi Pfizer senilai 5,2 miliar dolar AS. Anggota Dow, Pfizer, naik 0,6 persen.
Yahoo naik 2,7 persen menyusul laporan bahwa Buffett sedang mendukung tawaran dari sebuah konsorsium investasi untuk memperoleh aset-aset inti Yahoo.
Maskapai penerbangan Delta Air naik 3,4 persen karena mengumumkan akan memangkas rencana pertumbuhan penerbangan dan penundaan pengiriman empat pesawat Airbus A350 untuk bersaing dengan kenaikan harga bahan bakar dan menyusutnya pendapatan. United Continental, induk perusahaan dari United Airlines, naik 1,7 persen dan American Airlines melonjak 1,9 persen.
Produsen gas alam Memorial Resource Development maju 3,1 persen setelah sepakat untuk diakuisisi oleh Range Resources senilai 4,4 miliar dolar AS. Saham Range jatuh 10,3 persen.
Pengecer Home Depot dan Wal-Mart keduanya naik 1,7 persen menjelang rilis laporan laba minggu ini. Pengecer lainnya juga menguat menjelang hasil laba mendatang, termasuk Best Buy, Lowe dan Target.