Manado (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memperkirakan sebagian besar wilayah Sulawesi Utara (Sulut) berpotensi hujan dengan intensitas lebat.
"Waspadai potensi hujan dengan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang," kata Koordinator Bidang Observasi dan Informasi BMKG Stasiun Meteorologi Sam Ratulangi Manado Astrid Lasut, di Manado, Minggu.
Dia menjelaskan, nilai anomali Sea Surface Temperature (SST) pada rentang 0-1.5 derajat Celsius menunjukkan penambahan massa uap air di sekitar Laut Sulawesi dan Teluk Tomini.
Selanjutnya, terdapat daerah potensi pertumbuhan awan hujan di wilayah Sulawesi Utara akibat adanya belokan angin (shearline) dan konvergensi.
Secara umum, kata dia, kondisi labilitas udara lokal di wilayah Sulawesi Utara mendukung pertumbuhan awan konvektif.
Astrid menyebutkan, daerah-daerah berpotensi cuaca ekstrem pada tanggal 2 Juni 2025 yaitu Kota Manado, Kota Tomohon, Kota Bitung, Kota Kotamobagu, Kabupaten Minahasa, Kabupaten Minahasa Utara, Kabupaten Minahasa Selatan, dan Kabupaten Minahasa Tenggara.
Selanjutnya, Kabupaten Bolaang Mongondow, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Kabupaten Kepulauan Sitaro, Kabupaten Kepulauan Sangihe, dan Kabupaten Kepulauan Talaud.
Sementara pada tanggal 3 Juni 2025, kondisi cuaca ekstrem berpeluang terjadi di Kabupaten Kepulauan Sangihe dan Kabupaten Kepulauan Talaud.