Manado, (ANTARA Sulut) - Pemerintah Kota Manado memeriksa beras untuk warga miskin (raskin) yang akan disalurkan Bulog Divisi Regional Sulawesi Utara kepada 16.067 rumah tangga sasaran di daerah tersebut.
"Pemeriksaan kami lakukan akhir pekan lalu di gudang Bulog Bitung, untuk melihat beras yang disalurkan tersebut layak atau tidak," kata Asisten II Sekretaris Daerah Kota Manado Rum Usulu, di Manado, Senin.
Usulu mengatakan, Pemkot Manado mengingatkan Bulog untuk memperhatikan kualitas beras yang sudah disalurkan kepada rumah tangga sasaran (RTS) yang menjadi penerima raskin tahun ini, jangan sampai rusak atau buruk.
Dia mengatakan, dalam pembicaraan dengan Bulog disepakati kalau beras yang akan disalurkan kepada 16.067 RTS di Manado jenis medium itu tidak bagus, bisa dikembalikan.
"Bulog menyatakan bersedia mengganti beras yang kualitasnya buruk, karena sudah menjadi kesepakatan serta instruksi dari pusat," katanya.
Usulu menyatakan, sesuai dengan keputusan harga beras raskin yang sudah mulai disalurkan untuk wilayah Kecamtan Tuminting dan Tikala tersebut masih tetap Rp1.600 perkilogram, masing-masing RTS mendapatkan 15 kilogram.
Langkah pemerintah memeriksa kualitas beras miskin yang mulai disalurkan kepada para RTS itu supaya tidak merugikan masyarakat ekonomi lemah, apalagi sekarang harga beras sedang naik di pasaran, mendapatkan dukungan dari DPRD Manado seperti disampaikan anggota dewan dari Nasdem, Arthur Rahasia.
"Pemerintah melakukan langkah yang tepat, karena dalam situasi seperti ini, warga banyak mengeluhkan harga beras yang naik dan kualitasnya jelek, minimal dengan adanya raskin yang bagus, akan meringankan masyarakat," katanya.
Ia juga mengatakan pemeriksaan kualitas beras jangan hanya dilakukan di awal tahun, tetapi harus setiap bulan, ketika penyaluran dilakukan sehingga kualitas beras tetap terkontrol.
Penerima raskin di Manado berdasarkan keputusan Gubernur Sulawesi Utara nomor 4/2015 sebanyak 16.067 RTS dengan rincian Sario sebanyak 394 RTS, Wenang 828 RTS, Tuminting 2.455 RTS, dan Malalayang 1.471 RTS.
Kemudian di Mapanget 2.243 kepala keluarga, kecamatan Wanea sebanyak 1.722 RTS, Tikala 1.180 RTS, Paal Dua penerimanya 1.753, Singkil sebanyak 2.284 RTS, Bunaken 1.507 dan Bunaken Kepulauan 230 RTS
Berita Terkait
Relaksasi HET beras premium untuk jaga stabilitas harga saat bulan puasa
Selasa, 12 Maret 2024 6:05 Wib
Gubernur Sulut: Peningkatan produksi beras jadi target tekan inflasi
Rabu, 6 Maret 2024 5:45 Wib
BPS: Kenaikan harga beras belum pengaruhi inflasi Sulut
Jumat, 1 Maret 2024 15:38 Wib
Bulog Sulut koordinasi pemda awasi pedagang jual beras di atas HET
Jumat, 1 Maret 2024 10:03 Wib
Bulog Sulutgo siap jaga harga pangan lewat SPHP
Rabu, 28 Februari 2024 22:47 Wib
Stok beras di Bulog Sulutgo capai 19.000 ton
Senin, 26 Februari 2024 5:54 Wib
Wamendag Jerry Sambuaga pastikan ketersediaan beras harga terjangkau di Manado
Senin, 26 Februari 2024 5:53 Wib
Presiden Jokowi saksikan penyerahan bantuan beras di Bitung
Jumat, 23 Februari 2024 16:05 Wib