Manado (ANTARA) - Plt Ketua KONI Jawa Tengah Bona Ventura menilai perlu adanya kajian dan penyegaran kembali terhadap desain besar pembinaan olahraga di provinsi ini sebagai bagian dari evaluasi hasil PON Papua lalu.
"Dinas Pemuda dan Olahraga bersama KONI perlu mengkaji dan menyegarkan kembali desain besar pembinaan yang didasarkan oleh semangat membangun budaya olahraga prestasi di Jawa Tengah," kata Bona di Semarang, Jumat.
Jawa Tengah meraih 27 medali emas, 47 perak, dan 64 perunggu.
Menurut dia, capaian tersebut lebih rendah jika di banding raihan pada PON Jawa Barat.
Beberapa hal yang menjadi catatan, kata dia, di antaranya tentang adanya lima cabang olahraga yang tidak mencapai target medali emas serta semua cabang olahraga beregu tidak mampu mempersembahkan medali emas.
Meski demikian, lanjut dia, terdapat dua cabang olahraga yang melebihi target raihan emasnya.
Dari hasil PON Papua tersebut, menurut dia, perlu dibuat pemetaan baru melalui perbandingan pembinaan yang dilakukan provinsi lain, terutama yang berada di posisi 4 besar.
"Perlu tergambarkan kunci kekuatan pembinaan mereka, dukungan sarana prasarana, penganggaran jaminan keseharian dan masa depan atlet, serta budaya olahraga yang dibangun.
Berita Terkait
Sekprov: Masyarakat jangan percaya berita medsos terkait gedung KONI Sulut
Selasa, 12 September 2023 4:48 Wib
Bagian luar gedung KONI Sulawesi Utara mengalami kerusakan akibat gempa
Selasa, 12 September 2023 0:08 Wib
Kabupaten Sangihe utus 335 atlet dan ofisial pada Porprov Sulawesi Utara 2022
Selasa, 8 November 2022 18:50 Wib
Sangihe target lima besar Porprov Sulawesi Utara
Selasa, 8 November 2022 18:36 Wib
BPJAMSOSTEK-KONI lindungi 4.200 olahragawan di Sulut
Kamis, 3 November 2022 20:20 Wib
KONI Sangihe menyiapkan 24 cabang olahraga untuk Porprov di Bolmong
Kamis, 8 September 2022 20:23 Wib
KONI Sangihe menargetkan lima besar perolehan medali Porprov Sulut
Kamis, 18 Agustus 2022 17:16 Wib
Atlet wushu dan triatlon Indonesia pulang ke Tanah Air
Selasa, 17 Mei 2022 15:43 Wib