Manado (ANTARA) - Menteri Agama Republik Indonesia Yaqut Cholil Qoumas menutup kegiatan Madrasah Moderasi Beragama (MBB) Pengurus Wilayah Gerakan Pemuda (GP) Ansor Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, di Hotel Santika, Sijuk, Belitung, Sabtu.
"Moderasi beragama harus sejalan dengan napas perubahan agar lebih baik ke depannya" kata Menang Yaqut Qoumas di Sijuk, Belitung, Sabtu.
Dalam kesempatan tersebut, Gus Yaqut mengajak para kader Ansor di Bangka Belitung untuk tetap berada di garda terdepan dalam pembangunan bangsa, terutama jika negara Indonesia menghadapi ancaman.
"Sebagaimana mereka yang telah mengikuti kaderisasi sejak awal maka ketika negara dalam ancaman kader Ansor harus berada di garda terdepan," ujarnya.
Ia juga mengapresiasi pelaksanaan kegiatan moderasi beragama di Bangka Belitung yang sudah berjalan dengan baik.
Disamping itu, lanjut dia, kerukunan antarumat beragama di Bangka Belitung juga terjaga dengan baik sehingga potensi terjadinya konflik atas nama agama jarang terjadi.
"Selama ada Ansor setidaknya gerakan-gerakan intoleran dan radikal bisa diminimalisir," katanya.
Berita Terkait
Kakanwil Kemenag Sulut perkuat moderasi beragama pada ASN
Rabu, 17 April 2024 21:15 Wib
Kemenag: Idul Fitri praktek toleransi bumikan moderasi beragama
Rabu, 10 April 2024 10:49 Wib
Kemenag Sulut dorong pemuda jadi agen moderasi beragama
Selasa, 9 April 2024 10:15 Wib
Kanwil Agama Sulut: Spirit moderasi beragama dalam ibadah puasa
Minggu, 7 April 2024 8:22 Wib
Kanwil Kemenag Sulut tegaskan empat indikator penguatan moderasi beragama
Sabtu, 6 April 2024 21:42 Wib
Kemenag minta pemuda jadi pelopor moderasi beragama di Sulut
Selasa, 2 April 2024 20:20 Wib
Kakanwil Kemenag tekankan rasa persatuan perkuat moderasi beragama
Selasa, 19 Maret 2024 6:23 Wib
Kemenag Sulut ajak umat jalankan puasa semangat moderasi beragama
Kamis, 14 Maret 2024 20:34 Wib