Palu (ANTARA) - Dua orang Daftar Pencarian Orang (DPO) Mujahidin Indonesia Timur Poso dilaporkan tewas, setelah kontak tembak dengan Satuan tugas Madago Raya, pada Senin (1/3) sekitar pukul 16:30 Wita.
Dari informasi yang diterima, kontak tembak terjadi di wilayah pegunungan Andole, Kampung Maros, Poso Pesisir, Kabupaten Poso.
Saat ini kedua jenazah tersebut tersebut telah berada di Rumah sakit Bhayangkara Palu untuk diidentifikasi
"Sabar ya, kita masih identifikasi identitasnya. Jangan nanti sampai salah," ungkap Kabid Humas Polda Sulteng, Kombes Pol Didik Supranoto, di Palu, Selasa.
Pantauan Antaranews, saat ini rumah sakit Bhayangkara Palu, juga dijaga ketat oleh pihak kepolisian bersenjata lengkap.
Dari informasi yang diterima, kontak tembak tersebut membuat satu orang anggota TNI juga meninggal dunia. Namun hingga saat ini belum ada informasi valid tentang hal tersebut.
Densus 88 Antiteror menggerebek rumah terduga teroris di Makassar
Polda Aceh masih menahan lima tersangka teroris
Densus 88 Polri tangkap delapan terduga teroris di Jateng
Densus 88 menembak mati terduga teroris di Bekasi
Berita Terkait

Panglima TNI menyerahkan bantuan COVID-19 kepada warga Kabupaten Poso
Kamis, 24 Desember 2020 10:15 Wib

Polisi korban tembak bank di Poso dapat kenaikan pangkat
Jumat, 1 Mei 2020 18:29 Wib

Ratusan pengungsi banjir Poso Sulteng bertahan di tempat ibadah
Jumat, 1 Mei 2020 5:19 Wib

Banjir terjang enam desa di Poso
Kamis, 30 April 2020 22:17 Wib

Polisi nyatakan pelaku penembakan polisi di Poso jaringan MIT
Rabu, 15 April 2020 15:10 Wib

OTK serang BSM Poso, satu polisi terkuka
Rabu, 15 April 2020 11:58 Wib

PLN Pulihkan Aliran Listrik Secara Bertahap Pasca Banjir Bandang Poso
Senin, 9 Maret 2020 7:53 Wib

Tim SAR evakuasi jenazah korban banjir bandang di Poso
Sabtu, 7 Maret 2020 21:10 Wib
Komentar