Lubukbasung, Sumbar (ANTARA) - Dua dari empat kepala dinas Pemerintah Kabupaten Agam, Sumatera Barat yang jadi korban kecelakaan mobil bus pariwisata di Desa Lumban Pasir, Kecamatan Tambangan, Kabupaten Mandailiang Natal, Sumatera Utara, Senin (8/2) telah pulang ke rumah setelah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lubukbasung.
Direktur RSUD Lubukbasung, Syahrizal Antoni di Lubukbasung, Minggu, mengatakan dua korban itu yakni Staf Ahli Bupati Agam Isman Imran pulang ke rumah pada Jumat (12/2) dan Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Agam Misran pulang pada Sabtu (13/2).
"Kondisi kesehatan dua kepala dinas itu sudah membaik dan telah diperbolehkan pulang," katanya.
Ia mengatakan, Isman Imran dirawat di RSUD Lubukbasung selama dua hari semenjak Rabu (10/2).
Sedangka Misran diawat di RSUD Lubukbasung selama tiga hari semenjak Rabu (10/2).
"Sebelumnya kedua korban dirawat di RSUD Penyabungan, setelah kecelakaan tunggal itu," katanya.
Saat ini, tambahnya, satu korban kecelakaan yang masih dirawat atas nama Aryati yang juga Staf Ahli Bupati Agam.
Aryati dirujuk dari RSUD Penyabungan ke RSUD Lubukbasung pada Sabtu (13/2).
Sedangkan Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Ketenagakerjaan Agam Retmiwati, dirujuk ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) M Djamil Padang, Kamis (11/2).
Sementara itu, Kepala Bagian Protokoler dan Kumunikasi Pimpinan Sekretariat Daerah Agam, Kasman Zaini menambahkan korban yang dirawat di RSUP M Djamil Padang sebanyak enam orang.
Keenam korban yakni, Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Agam Ermanto, Kepala Dinas Duk KB PP dan PA Agam Erniwati, Kepala Dinas Penanaman Modal Pelayanan Terpadu Satu Pintu dan Ketenagakerjaan Agam Retmiwati, sopir bus pariwisata Alank, Yandi dan Dimas Dwi Putra.
Lima korban telah sembuh dan diperbolehkan pulang atas nama Arief Restu (Kepala Dinas Pertanian Agam) dan Jetson (Kepala Dinas Lingkungan Hidup Agam), Isman Imran (Staf Ahli Bupati), Rahmi Artati (Kepala Dinas Sosial Agam), Misran (Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Agam).
Sementara satu orang korban atas nama Rina Efawani (Sekretaris Pribadi Wakil Bupati) tidak dirawat karena hanya mengalami luka lecet.
Sebelumnya, bus pariwisata BA 1015 OA yang membawa kepala OPD mengalami kecelakaan tunggal di Desa Lumban Pasir, Kecamatan Tambangan, Kabupaten Mandailiang Natal, Sumatera Utara, Senin (8/2) siang.
Mobil bus pariwisata itu membawa rombongan kepala OPD Pemkab Agam, pulang melakukan kunjungan kerja dari Aceh masuk dalam jurang sedalam 10 meter.
Akibat kejadian itu, sopir bus pariwisata Davit, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Agam Fauzan Helmi Hutasuhut dan Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Agam, Fatimah meninggal dunia.
Berita Terkait
Hari ke-20 kampanye: Ganjar di Jogja-Jateng, Mahfud ke Sumbar
Minggu, 17 Desember 2023 7:27 Wib
12 pendaki Gunung Marapi di Sumbar belum ditemukan
Senin, 4 Desember 2023 15:09 Wib
Gempa magnitudo 7,3 guncang Kepulauan Mentawai Sumbar
Selasa, 25 April 2023 4:57 Wib
Wamen Jerry Sambuaga sidak harga kebutuhan pokok
Sabtu, 25 Februari 2023 13:50 Wib
Polisi kejar kawanan rampok yang tembak pedagang emas di Agam Sumbar
Jumat, 16 September 2022 18:34 Wib
Terus Dorong Energi Terbarukan, PLN Bakal Hadirkan PLTMh Batanghari di Sumbar
Kamis, 11 Agustus 2022 10:35 Wib
Penumpang sepeda motor diserang buaya di Sumbar
Rabu, 27 Juli 2022 10:56 Wib
Harimau Sumatera asal Agam mati akibat sakit dalam proses rehabilitasi
Kamis, 9 Juni 2022 14:43 Wib