London (ANTARA) - Emas melemah pada perdagangan terakhir Senin (Selasa pagi WIB), tertekan penguatan dolar AS, namun ketidakpastian ekonomi membatasi kerugian lebih lanjut logam mulia ketika para investor menunggu perkembangan dari bank-bank sentral utama global.
Harga emas spot merosot 0,2 persen menjadi 1.928,82 dolar AS per ounce pada pukul 14.01 waktu setempat (18.01 GMT), sementara emas berjangka AS sedikit berubah pada 1.933,60 dolar AS karena pasar-pasar AS ditutup untuk liburan Hari Buruh.
"Dolar yang lebih tinggi membebani emas, sementara ketidakpastian jangka panjang masih bertahan di pasar membuat harga turun," kata Carsten Menke, analis di Julius Baer yang berbasis di Swiss.
Menke mengatakan emas kemungkinan akan diperdagangkan bergerak menyamping "karena kekhawatiran resesi telah diperkirakan dan investor sekarang menunggu untuk melihat apa yang terjadi selanjutnya dalam hal kebijakan bank-bank sentral".
Indeks dolar yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, naik 0,3 persen, membuat emas lebih mahal bagi mereka yang memegang mata uang lain.
Bank-bank sentral global telah memangkas suku bunga untuk mengatasi krisis virus corona, dengan emas naik lebih dari 27 persen tahun ini karena suku bunga yang lebih rendah mengurangi potensi kerugian memegang emas yang tidak memberikan imbal hasil.
Investor sekarang fokus pada keputusan kebijakan Bank Sentral Eropa (ECB) pada Kamis (10/9/2020).
"Kami tidak akan terkejut melihat emas memantul dari ujung bawah koridor ini dan naik lebih tinggi selama beberapa minggu ke depan, tetapi penurunan di bawah 1.900 dolar tidak dapat dikesampingkan jika ada kemungkinan ekspektasi data ekonomi yang lebih kuat dari AS," kata analis Commerzbank, Eugen Weinberg.
Sementara itu, kasus virus corona di konsumen emas batangan terbesar kedua di dunia, India, naik di atas Brazil menjadi posisi kedua di belakang Amerika Serikat.
"Impor emas India bulan lalu bagus dan pergerakan harga baru-baru ini tidak begitu banyak diprakarsai dan didukung oleh permintaan fisik untuk batangan dan koin emas tetapi oleh exchange-traded funds," tambah Weinberg
Sementara itu, perak naik 0,5 persen menjadi 27 dolar AS per ounce, sementara platinum melonjak 1,5 persen menjadi 908,26 dolar AS dan paladium turun tipis 0,1 persen menjadi 2.295,13 dolar AS.
Berita Terkait
Ditreskrimsus Polda Sulawesi Utara gagalkan pengiriman 10 kg emas
Rabu, 24 April 2024 22:49 Wib
Thiery Henry: Prancis harus raih emas sepak bola Olimpiade 2024
Jumat, 12 April 2024 17:10 Wib
Harga emas Antam kembali naik
Rabu, 27 Maret 2024 10:34 Wib
WHDI bangun wanita cerdas menuju generasi emas
Senin, 4 Maret 2024 23:06 Wib
Harga emas Antam hari ini sekitar Rp1.132.000/gram
Selasa, 27 Februari 2024 9:50 Wib
Kemendag sebut perlu transformasi SDM UMKM menuju Indonesia Emas 2045
Minggu, 11 Februari 2024 23:15 Wib
Jelang final Piala Asia: Qatar vs Yordania, kejar tinta emas
Sabtu, 10 Februari 2024 6:36 Wib
Harga emas Antam sekitar Rp1,142 juta/gram
Selasa, 30 Januari 2024 9:16 Wib