Manado (ANTARA) - TP-PKK Sulut bersama dengan Dewan Pengurus Provinsi-Ikatan Keluarga Alumni Perguruan Tinggi Kepamongprajaan (DPP-IKAPTK) yang beranggotakan alumni APDN, STPDN dan IPDN membagikan sebanyak 15.000 masker mencegah penyebaran COVID-19.
"TP-PKK Sulut mendukung penuh program Gerakan Bersama Pakai Masker (Gebrak Masker) yang diluncurkan oleh Ketua Umum TP-PKK Ibu Tri Tito Karnavian di Lobi Kantor Gubernur beberapa waktu lalu," ujar Ketua TP-PKK Sulut, Ir Rita Dondokambey-Tamuntuan di Manado, Selasa.
TP-PKK Sulut, sebut dia, telah menyalurkan masker kepada warga Manado di antaranya di wilayah Sario, Puskesmas Teling Atas, Karang Ria dan Manado Town Square.
TP-PKK Sulut, lanjut dia, menggandeng DPP-IKAPTK menyalurkan ribuan masker untuk masyarakat menyukseskan 'Gebrak Masker' di Sulut.
Dari 15.000 masker yang sementara dibagikan tersebut, sebanyak 10.000 lembar berasal dari Gubernur Olly Dondokambey dan Ketua TP-PKK Sulut, sementara 5.000 lembar masker lainnya berasal dari DPP-IKAPTK Provinsi Sulut.
TP-PKK-IKAPTK Sulut mendistribusikan masker ke sejumlah titik di Manado di antaranya di kawasan perbelanjaan Jumbo, Pasar Bahu dan Kelurahan Malalayang Satu Timur, Lingkungan I.
Plt Ketua DPP-IKAPTK Provinsi Sulut yang juga Karo Umum Setdaprov Sulut, Clay June Dondokambey mengapresiasi dukungan seluruh pengurus dan anggota IKAPTK terhadap program Gebrak Masker.
“Terima kasih banyak atas dukungannya kendati disibukkan dengan Rangkaian Agenda HUT ke-75 Kemerdekaan RI namun tetap mengambil waktu untuk bersama-sama menyukseskan Gebrak Masker PKK dan IKAPTK,” kata Dondokambey.
Ia juga mengajak seluruh pengurus dan anggota IKAPTK mendukung program lainnya dari TP-PKK Sulut.
“Kemitraan TP-PKK dan IKAPTK nantinya bukan semata dalam Gebrak Masker namun juga pada kegiatan,lainnya dalam rangka pemberdayaan keluarga,” ujarnya.
Program 'Gebrak Masker' dilakukan untuk menindaklanjuti arahan Presiden Joko Widodo kepada PKK agar mensosialisasikan penggunaan masker kepada seluruh masyarakat.
Salah satu bentuk penularan COVID-19 adalah melalui droplet, karena itu penggunaan masker dianggap sebagai salah satu cara yang efektif dalam mencegah penularannya.
PKK Gebrak Masker diharapkan mampu menggugah kesadaran masyarakat untuk menggunakan masker, terutama di area publik.*
Berita Terkait
Kemunculan virus corona pirola, Kemenkes belum buka opsi wajib bermasker
Selasa, 12 September 2023 10:12 Wib
Sepekan terakhir Sulut ketambahan 15 kasus baru COVID-19
Minggu, 15 Januari 2023 19:41 Wib
Dinkes catat 70 warga Sulawesi Utara meninggal karena COVID-19 sejak Juli 2022
Rabu, 4 Januari 2023 23:20 Wib
Pemkot Tomohon ajak disiplin terapkan prokes menuju transisi endemi COVID-19
Selasa, 3 Januari 2023 10:07 Wib
Satgas: Angka kesembuhan COVID-19 di Sulut mencapai 97,33 persen
Sabtu, 31 Desember 2022 6:16 Wib
9.134 tenaga kesehatan di Sulawesi Utara sudah dibooster kedua
Kamis, 29 Desember 2022 7:10 Wib
Kasus sembuh karena COVID-19 di Sulut naik jadi 97,24 persen
Jumat, 23 Desember 2022 5:04 Wib
Satgas catat 8.698 nakes di Sulawesi Utara sudah divaksin booster kedua
Selasa, 20 Desember 2022 8:36 Wib