Paris (ANTARA) - Saham-saham Prancis ditutup sedikit lebih tinggi pada perdagangan Senin (29/6/2020), rebound dari kerugian akhir pekan lalu dengan indeks acuan CAC 40 di Bursa Efek Paris mengaut 0,73 persen atau 35,82 poin, menjadi menetap di level 4.945,46 poin.
Indeks acuan CAC 40 turun 0,18 atau 8,93 poin menjadi 4.909,64 poin pada Jumat (26/6/2020), berbalik dari kenaikan 0,97 persen atau 47,22 poin menjadi 4.918,58 poin pada Kamis (25/6/2020), setelah sehari sebelumnya jatuh 2,92 persen atau 146,32 poin menjadi 4.871,36 poin.
Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen Indeks CAC 40, sebanyak 34 saham berhasil membukukan keuntungan dan enam saham lainnya mengalami kerugian.
Perusahaan produsen mobil multinasional Prancis Renault melonjak 5,25 persen, menjadikannya peraih keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan produsen baja internasional ArcelorMittal SA yang terangkat 3,78 persen, serta kelompok perusahaan jasa keuangan dan perbankan Prancis Societe Generale naik 2,97 persen.
Sementara itu, perusahaan konsultan teknologi informasi multinasional Prancis Cap Gemini mencatat kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya jatuh 2,47 persen.
Disusul oleh saham perusahaan makanan internasional Prancis Danone yang kehilangan 2,11 persen, serta perusahaan transformasi digital terkemuka Prancis Atos turun 0,93 persen.
Indeks acuan CAC 40 turun 0,18 atau 8,93 poin menjadi 4.909,64 poin pada Jumat (26/6/2020), berbalik dari kenaikan 0,97 persen atau 47,22 poin menjadi 4.918,58 poin pada Kamis (25/6/2020), setelah sehari sebelumnya jatuh 2,92 persen atau 146,32 poin menjadi 4.871,36 poin.
Dari 40 saham perusahaan-perusahaan besar pilihan yang tergabung dalam komponen Indeks CAC 40, sebanyak 34 saham berhasil membukukan keuntungan dan enam saham lainnya mengalami kerugian.
Perusahaan produsen mobil multinasional Prancis Renault melonjak 5,25 persen, menjadikannya peraih keuntungan tertinggi (top gainer) dari saham-saham unggulan atau blue chips.
Diikuti oleh saham perusahaan produsen baja internasional ArcelorMittal SA yang terangkat 3,78 persen, serta kelompok perusahaan jasa keuangan dan perbankan Prancis Societe Generale naik 2,97 persen.
Sementara itu, perusahaan konsultan teknologi informasi multinasional Prancis Cap Gemini mencatat kerugian terbesar (top loser) di antara saham-saham unggulan, dengan harga sahamnya jatuh 2,47 persen.
Disusul oleh saham perusahaan makanan internasional Prancis Danone yang kehilangan 2,11 persen, serta perusahaan transformasi digital terkemuka Prancis Atos turun 0,93 persen.