Manado (ANTARA) - Satgas COVID-19 Kota Manado, menyatakan hingga Senin pukul 13.00 Wita, jumlah positif di daerah tersebut sudah mencapai 39 kasus.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Manado, dr. Sanil Marentek, mengatakan, jumlah kasus tersebut tersebar di 10 kecamatan di ibu kota Sulawesi Utara itu.
"Sebaran kasus terbanyak di Manado, berada di wilayah Kecamatan Mapanget yang mencapai delapan positif, dengan dua PDP dan satu ODP," kata dr. Sanil, di Manado.
Dia mengatakan, para pasien COVID-19, termasuk PDP menjalani isolasi dan perawatan intensif di beberapa rumah sakit di Manado.
Setelah kecamatan Mapanget, kata dr. Sanil pasien positif COVID-19 juga banyak di Paal sebanyak delapan orang, perbedaanya di PDP yang berjumlah dua orang dan tidak ada ODP.
Setelah itu, katanya, adalah kecamatan Wanea dengan tujuh kasus positif COVID-19, dengan enam PDP dan enam ODP, sedangkan Malalayang berada di wilayah berikutnya dengan jumlah positif kasus denam orang, dua PDP dan enam ODP.
"Sedangkan wilayah lainnya adalah Sario dengan tiga kasus positif, PDP empat orang dan nol ODP sedangkan di Kecamatan Wenang hanya ada satu kasus positif, dengan empat PDP dan nol ODP," katanya.
Sedangkan wilayah Tuminting, katanya, tidak ada positif kasus, namun ada tiga PDP dan dua ODP, Singkil dua kasus positif, lima PDP dan satu ODP, Bunaken satu pisitif dan dua PDP tanpa ODP.
"Pengecualiannya adalah Kecamatan Bunaken Kepulauan, yang sama sekali tidak memiliki kasus termasuk PDP dan ODP," katanya.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Manado, dr. Sanil Marentek, mengatakan, jumlah kasus tersebut tersebar di 10 kecamatan di ibu kota Sulawesi Utara itu.
"Sebaran kasus terbanyak di Manado, berada di wilayah Kecamatan Mapanget yang mencapai delapan positif, dengan dua PDP dan satu ODP," kata dr. Sanil, di Manado.
Dia mengatakan, para pasien COVID-19, termasuk PDP menjalani isolasi dan perawatan intensif di beberapa rumah sakit di Manado.
Setelah kecamatan Mapanget, kata dr. Sanil pasien positif COVID-19 juga banyak di Paal sebanyak delapan orang, perbedaanya di PDP yang berjumlah dua orang dan tidak ada ODP.
Setelah itu, katanya, adalah kecamatan Wanea dengan tujuh kasus positif COVID-19, dengan enam PDP dan enam ODP, sedangkan Malalayang berada di wilayah berikutnya dengan jumlah positif kasus denam orang, dua PDP dan enam ODP.
"Sedangkan wilayah lainnya adalah Sario dengan tiga kasus positif, PDP empat orang dan nol ODP sedangkan di Kecamatan Wenang hanya ada satu kasus positif, dengan empat PDP dan nol ODP," katanya.
Sedangkan wilayah Tuminting, katanya, tidak ada positif kasus, namun ada tiga PDP dan dua ODP, Singkil dua kasus positif, lima PDP dan satu ODP, Bunaken satu pisitif dan dua PDP tanpa ODP.
"Pengecualiannya adalah Kecamatan Bunaken Kepulauan, yang sama sekali tidak memiliki kasus termasuk PDP dan ODP," katanya.