Manado (ANTARA) - Pemerintah Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) terus meningkatkan minat baca para siswa sejak usia dini dengan menerjunkan perpustakaan keliling.

"Melalui Dinas Perpustakaan kota Bitung terjun ke sekolah-sekolah guna munumbuhkembangkan kembali minat baca siswa yang pada zaman ini sudah mulai meninggalkan serta tidak tertarik lagi terhadap jendela dunia yakni buku," kata Wali Kota Bitung Max Lomban di Bitung, Jumat.

Kepala Dinas Perpustakaan Kota Bitung Eugenie Mantiri mengatakan, kegiatan perpustakaan keliling ini untuk merangsang kembali untuk para siswa dalam hal membaca,

Hal ini bertujuan agar minat baca mereka tetap terjaga, karena kita ketahui bersama bahwa sekarang adalah era digital, dimana para anak didik lebih bergantung pada teknologi moderen, yakni gadget.

"Untuk itulah kami dari pihak dinas perpustakaan melaksanakan perpustakaan keliling yang sudah dimulai pada tanggal 5 Februari 2019,” jelas Eugenie Mantiri.

Selain itu kata dia, dengan membaca para siswa siswi diberikan kesempatan untuk tampil menceritakan kembali isi buku yang mereka baca.

“Dengan mereka menceritakan kembali isi buku yang dibaca, itu sudah membentuk karakteristik mereka serta membuat mereka tidak merasa malu untuk tampil di depan,” kata Adik kandung dari Wakil Wali Kota Bitung Maurits Mantiri.

Dia melanjutkan, perpustakaan keliling ini nantinya akan turun ke semua sekolah SD dan SMP yang ada di Kota Bitung,

“Kami sudah membuat jadwal untuk turun ke sekolah sekolah, yang dimulai dari tingkat SD, dan sejak tanggal 5 Februari sampai 4 Maret 2020 jadwalnya di SD yang ada di kecamatan Ranowulu, kami turun di SD Inpres 4/82 Batu Putih. Untuk tanggal 4 Maret sampai 26 Maret 2020 tim akan berpindah lokasi di Kecamatan Matuari, setelah itu kami akan membuat jadwal kembali untuk di kecamatan selanjutnya,” kata Mantiri.

Pihaknya berharap, kegiatan perpustakaan keliling ini bisa bermanfaat bagi para siswa siswi baik di dunia pendidikan dan kehidupan pribadi dan sosial mereka,

“Semoga kegiatan positif ini bisa bermanfaat bagi banyak siswa, agar kelak mereka bisa menjadi teladan di masa depan dengan banyak membaca buku. Karena buku adalah jendela dunia,” tutup Eugenie Mantiri.

Pewarta : Jerusalem Mendalora

Copyright © ANTARA 2024