Sitaro (ANTARA) - Sebagai tindak lanjut penyelesaian konflik sosial terkait dengan pengambilan material di Pulau Ruang, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) mengadakan tatap muka dengan Kapitalau dan MTK se Tagulandang serta masyarakat Kampung Laingpatehi dan Kampung Pumpente (Pulau Ruang).
Rapat yang dilaksanakan di Kantor DPRD Kabupaten Sitaro dipimpin langsung oleh Ketua Dewan Kabupaten Sitaro Djon Janis membahas tentang bagaimana solusi penyelesaian konflik sosial ini.
Janis mengungkapkan hasil kesepakatan bersama antara pemerintah daerah, pemerintah kampung dan DPRD diantaranya, DPRD dan istansi teknis akan turun lapangan (turlap) untuk mengadakan peninjauan di lokasi Pulau Ruang.
Ia pun melanjutkan, “berdasarkan percakapan bersama dengan masyarakat Kampung Laingpatehi dan Kampung Pumpente dimana masyarakat tidak keberatan dengan pengambilan material seperti pasir, batu dan kerikil untuk kepentingan pembangunan sosial di masyarakat sesuai dengan lokasi yang akan disepakati” jelas Janis.
Rapat ini dihadiri sekretaris daerah Kabupaten Sitaro, asisten pemerintah dan kesra, asisten
perekonomian dan pembangunan, kepala dinas lingkungan hidup dan pertanahan, kepala dinas pemberdayaan masyarakat desa, kabag hukum setda, camat seTagulandang dan lurah.