Sitaro (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Kepulauan Siau Tagulandang Biaro (Sitaro) mengimbau tenaga medis puskesmas dan rumah sakit serta kader kesehatan kampung dan kelurahan menggencarkan sosialisasi pola hidup bersih dan sehat kepada masyarakat.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Sitaro Dr Samuel Raule M.Kes, Kamis (6/2) mengatakan itu merupakan salah satu langkah pemerintah daerah dalam mencegah masuknya virus corona ke Sitaro.
Samuel Raule menjelaskan corona merupakan wabah influensa yang setingkat lebih tinggi dari flu biasa. “ Gejala awalnya mirip seperti flu biasa yang diawali dengan demam, pusing, batuk dan pilek, radang tenggorokan dan badan lemas namun seiring berjalannya waktu virus ini menyebabkan pneumonia ganas yang mematikan “ jelasnya
Raule menegaskan pola hidup bersih dan sehat tidak semata mata untuk mencegah masuknya virus korona melainkan semua jenis penyakit kategori ringan maupun berbahaya.
“Disampaikan kepada masyarakat agar tetap menjaga pola hidup sehat seperti rajin mencuci tangan dengan sabun, makan makanan bergizi, rajin berolahraga, istirahat yang cukup, menggunakan masker terutama di tengah keramaian agar daya tahan tubuh tetap terjaga” tegasnya.
Pihaknya pun mengharapkan kepada masyarakat agar ketika mengalami flu yang mirip seperti yang sudah dijelaskan untuk segra menghubungi tenaga medis baik itu kader, puskesmas atau dokter terdekat,
Selain sosialisasi jajaran Dinas Kesehatan telah mempersiapkan berbagai strategi penanganan kasus penyakit melalui penyediaan tenaga medis berkompeten serta fasilitas medis yang memadai.