Manado (ANTARA) - Reses pertama kali sebagai wakil rakyat dari Dapil Tikala-Paal Dua,  Ketua DPRD  Manado, Dra. Aaltje Dondokambey, M.Kes, Apt, menggelar pertemuan dan dialog dengan Lorong pemadam  Tikala Baru,  Jumat siang sampai sore. 

Ibu Al, sapaan politiai PDIP di kalangan wartawan, mengataka  reses merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan, atas perintah undang-undang, untuk bertemu dengan konstituen di daerah pemilihan masing-masing. 

"Setelah reses semua aspirasi yang disampaikan oleh masyarakat akan ditampung, ditulis dan diperjuangkan bersama dengan pemerintah Kota Manado," kata Ibu Al, di sela sela dialog. 

Berbagai aspirasi  mencuat, mulai dari masalah banjir, penerangan jalan, bantuan Lansia, serta perbaikan jalan dan perbaikan drainase. 

Warga Taas, bernam Asrar Yusuf menyoal banjir yang terus menerus di Taas, meskipun hujan hanya 15 menit, kemudian dari Marthen Dotulong yang minta agar masalah  banjir di Malandeng dan Liwas bisa diselesaikan. 

Aspirasi juga disampaikan oleh Ferni, tentang bantuan. Bagi lansia, serta penerangan jalan, karena menjadi keluhan, mengingat ada yang kecelakaan di tempat itu. 

Menanggapi keluhan yang disampaikan Itu, Ibu Al mengatakan untuk penerangan sudah ada ya g masuk, dan dibuat, sedangkan untuk banjir di Malendeng juga sudah ada yang dijalankan. 

"Juga sudah ada yang mendapatkan bantuan, khususnya Lansia yang tidak mampu, sekarang ada 200 orang, itu berdasarkan basis data terpadu masing-masing mendapatkan sembako sedangkan insentif bagi puluhan ribu Lansia Manado," katanya. 

Sedangkan untuk  lainnya, Ibu Al, mengatakan agar keluhan keluhan bisa disampaikan secara langsung kepadanya, jika ada yang dipersulit, namun dia mengatakan akan menyampaikan langsung  masalah kemasyarakatan pada wali kota. 

Dalam reses, Ketua DPRD, didampingi Kepala Seksie Pemerintahan Kecamatan Paal Dua, Johny Sinadia, Lurah Tikala Baru, Stevanus Mangoting, dan kepala Seksie Rensus Dinsos Manado, Eva Rengku. ***
 

Pewarta : Joyce Hestyawatie B

Copyright © ANTARA 2024