Manado (ANTARA) - Penyandang disabilitas memberi motivasi tentang semangat kerja kepada seluruh karyawan Alfamart di Provinsi Sulawesi Utara (Sulut).

"Peringatan Hari Disabilitas Internasional diperingati oleh PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) Branch Manado dengan berbagi pengalaman karyawan penyandang disabilitas kepada seluruh karyawan dalam kegiatan I Love Today," kata Branch Manager Alfamart Cabang Manado Stanislaus Kostka Novianto Purwo Suharjo di Manado, Selasa.

Dia mengatakan hari disabilitas internasional bukan hanya untuk dirayakan saja, tetapi menjadi momen yang tepat mengingatkan bagi kita untuk terus menyempurnakan diri.

Meski memiliki keterbatasan fisik, namun mereka mampu memberikan kontribusi yang baik bahkan lebih baik dari sesama rekan kerja yang fisiknya sempurna kepada perusahaan ini.

"Mereka bertiga memberi inspirasi pada kita semua, untuk terus belajar menjadi sempurna dari ketidaksempurnaan mereka," katanya.

Suasana kegiatan pun tampak berbeda dari biasanya. Para karyawan tersebut menceritakan pengalamannya selama bekerja untuk menjadi motivasi bagi karyawan lainnya agar bersyukur terhadap pemberian Tuhan selama ini, agar semakin giat bekerja.

Rosediana Tusang (19) satu di antara karyawan menceritakan sebelumnya dia kurang percaya diri karena kondisi fisik yang kekurangan, sampai harus berhenti kuliah.

Kekurangan pada dirinya menjadi dilema tersendiri, karena dirinya  harus bekerja menghidupi diri. Hal ini membuatnya hampir menyerah, namun ada kerabatnya yang menyarankan untuk melamar ke Alfamart. Akhirnya dimenyiapkan berkas untuk mencoba melamar.

Awalnya dirinya tak menyangka bisa terpilih, setelah melewati berbagai proses, ternyata akhirnya diterima sebagai karyawan Alfamart.

"Saya merasa bersyukur dapat diterima di Alfamart. Mukjizat Tuhan itu nyata," ujarnya.

Hal senada juga dikatakan Ilham Mokoagow (21) karyawan lainnya mengungkapkan sebelum bekerja, dirinya tak tahu mau bekerja di mana dengan kekurangan yang dimiliki, namun akhirmya dirinya melamar ke Alfamart. Setelah mengikuti seleksi akhirnya diterima sebagai karyawan sampai dengan saat ini.

Sedangkan Frily Alfinogeta (18) menceritakan sejak kecil dirinya selalu di bully oleh teman-teman karena kekurangan fisiknya. Sehingga timbul rasa tak percaya diri dan malu jika tampil di depan umum. Namun saat ini setelah bekerja di Alfamart rasa percaya diri tersebut mulai tumbuh kembali.

"Setelah bekerja di Alfamart rasa percaya diri saya kembali tumbuh. Hal ini membuat saya bersyukur apa yang telah dicapai selama ini," ujarnya.

Dalam kegiatan tersebut para karyawan penyandang disabilitas mendapat bingkisan dari Alfamart sebagai bentuk penghargaan.
 

Pewarta : Jerusalem Mendalora

Copyright © ANTARA 2024