Manado (ANTARA) - Kejuaraan pacuan kuda, roda sapi dan bendi kallaper 2019 dalam memperebutkan Piala Bupati dan Wakil Bupati MInahasa diprediksikan berlangsung seru dan menarik.
Ketua Harian Pengurus Provinsi Pordasi Sulawesi Utara (Sulut) James Waani, di Manado, Kamis, mengatakan kejuaraan selenggarakan untuk memperingati hari jadi ke-591 Kabupaten Minahasa, di gelanggang pacuan kuda Maesa Tompaso, Sabtu (9/11) nanti, bakal berlangsung ketat.
"Kejuaraan ini, sangat dinantikan masyarakat pecinta pacuan kuda, roda sapi dan bendi kallaper di Sulut, karena dari beberapa kelas yang di pertandingkan akan diikuti kuda pacu terbaik di daerah itu," katanya.
Ia menambahkan sejumlah kuda yang akan tampil merupakan kontingen Sulut yang diikutsertakan pada kejuaraan nasional pacuan kuda seri 2 Piala Presiden tahun 2019 lalu, di Salatiga.
Sejumlah kuda itu seperti kuda Tektonik, Mimity dan Boas yang akan berpacu di kelas calon derby jarak 1.400 meter.
"Dikelas ini, ketiga kuda itu diunggulkan para pecinta pacuan kuda diperkirakan akan meraih juara, namun tidak menutup kemungkinan juga terjadi kejutan kuda lainnya yang tampil juara,"katanya.
Lucky Tumengkol owner kuda Queen Eternity dari All Star Stable mengatakan sangat optimis kuda miliknya akan tampil sebagai juara di kelas derby.
"Memperhatikan perkembangan hasil latihan yang begitu pesat, sangat optimis kuda Queen Eternity akan merajai kelas derby,"kata Lucky.
Kejuaraan pacuan kuda, roda sapi dan bendi kallaper "Minahasa Cup" tahun 2019 yang memperebutkan piala bupati dan wakil bupati, diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Minahasa dan Pengprov Pordasi Sulut.
Ketua Harian Pengurus Provinsi Pordasi Sulawesi Utara (Sulut) James Waani, di Manado, Kamis, mengatakan kejuaraan selenggarakan untuk memperingati hari jadi ke-591 Kabupaten Minahasa, di gelanggang pacuan kuda Maesa Tompaso, Sabtu (9/11) nanti, bakal berlangsung ketat.
"Kejuaraan ini, sangat dinantikan masyarakat pecinta pacuan kuda, roda sapi dan bendi kallaper di Sulut, karena dari beberapa kelas yang di pertandingkan akan diikuti kuda pacu terbaik di daerah itu," katanya.
Ia menambahkan sejumlah kuda yang akan tampil merupakan kontingen Sulut yang diikutsertakan pada kejuaraan nasional pacuan kuda seri 2 Piala Presiden tahun 2019 lalu, di Salatiga.
Sejumlah kuda itu seperti kuda Tektonik, Mimity dan Boas yang akan berpacu di kelas calon derby jarak 1.400 meter.
"Dikelas ini, ketiga kuda itu diunggulkan para pecinta pacuan kuda diperkirakan akan meraih juara, namun tidak menutup kemungkinan juga terjadi kejutan kuda lainnya yang tampil juara,"katanya.
Lucky Tumengkol owner kuda Queen Eternity dari All Star Stable mengatakan sangat optimis kuda miliknya akan tampil sebagai juara di kelas derby.
"Memperhatikan perkembangan hasil latihan yang begitu pesat, sangat optimis kuda Queen Eternity akan merajai kelas derby,"kata Lucky.
Kejuaraan pacuan kuda, roda sapi dan bendi kallaper "Minahasa Cup" tahun 2019 yang memperebutkan piala bupati dan wakil bupati, diselenggarakan Pemerintah Kabupaten Minahasa dan Pengprov Pordasi Sulut.