Manado (ANTARA) - Pemerintah Kota Bitung, Provinsi Sulawesi Utara, akan menerima puluhan calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun 2019 khusus formasi kesehatan.

"Hal ini, karena memang kebutuhan akan tenaga kesehatan di Bitung sangat tinggi, juga sesuai dengan persetujuan Kementeriaan Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB)," kata Wali Kota Bitung Max Lomban di Bitung, Kamis.

Dia mengatakan permohonan Pemkot Bitung untuk membuka perekrutan CPNS tahun ini direstui, namun kuota yang diberikan Kemenpan RB sangat terbatas yakni hanya 32 orang CPNS dengan formasi terbatas juga.

“Tahun ini kita juga mendapat kuota penerimaan CPNS tapi hanya untuk formasi tenaga kesehatan dengan jumlah 32 orang,” kata Kepala BKD PP Pemkot Bitung, Franky Ladi.

Adapun Penetapan Kebutuhan CPNS tahun 2019 yang ditetapkan Menpan RB untuk Kota Bitung adalah sebanyak 32 formasi untuk tenaga kesehatan dengan rincian, apoteker 2 orang, dokter umum (2), dokter gigi (2), nutrisionis (1), penyuluh kesehatan (6), perawat (6), sanitarian (1), nutrisionis pelaksana (2), perawat gigi (1), perekam medis (2), pranata laboratorium (1), radiografer (3), teknisi elektromedis (3).

Padahal kata Franky, kebutuhan CPNS untuk Kota Bitung sebanyak 1.105 orang dengan rincian 765 tenaga pendidikan, 254 tenaga kesehatan dan 86 tenaga teknis.

“Itu kebutuhan yang kita usulkan sesuai dengan kondisi saat ini, namun kita tetap bersyukur tahun ini Menpan RB memberikan jatah perekrutan CPNS walaupun sangat terbatas kuotanya,” katanya.

Soal kapan pendaftaran dimulai atau dibuka, Franky menyatakan akan disampaikan lebih lanjut syarat dan waktu pendaftaran melalui pengumuman secara resmi.

“Semoga tidak lewat bulan Oktober sudah kami umumkan secara resmi,” katanya.

Pewarta : Nancy Lynda Tigauw

Copyright © ANTARA 2024