Minahasa Tenggara, Sulut (ANTARA) - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Marty Ole, memastikan lembaga legislatif yang dipimpinnya akan lebih maksimal diperiode lima tahun mendatang.
"Kami yakin untuk periode ini, kerja-kerja dari DPRD akan dimaksimalkan, sesuai dengan tugas dan fungsi kami yakni untuk penganggaran, pengawasan, dan legislasi," ujar Marty setelah dilantik sebagai Ketua DPRD Mitra di Ratahan, Selasa.
Ia mengungkapkan, setelah selesai penyusunan Alat Kelengkapan Dewan (AKD), pihaknya segera menggelar rapat bersama membahas rencana kerja.
"Setelah adanya AKD kami akan segera menyusun rencana kerjanya. Apalagi sudah ada komisi, segera disesuaikan dengan mitra kerjanya di eksekutif," ujarnya.
Berkaitan peraturan daerah (Perda), menurut politisi PDI-P ini, pihaknya akan berupaya melahirkan sejumlah produk hukum inisiatif dewan.
"Kami akan juga akan memaksimalkan peran dewan dalam melahirkan Perda inisiatif. Termasuk juga jika ada Perda yang menjadi usulan dari Pemkab, selain Perda wajib seperti APBD," ungkapnya.
Namun menurut Marty khusus untuk Perda inisiatif, pihaknya juga akan menyesuaikan dengan anggaran yang tersedia.
"Tapi juga kami di dewan akan menyesuaikan dengan kemampuan anggaran daerah. Karena setiap Perda itu ada konsekuensi anggaran. Tapi pastinya kinerja kami dewan akan terus dimaksimalkan demi memajukan, dan kesejahteraan rakyat Minahasa Tenggara," tandasnya.
Sementara itu Bupati James Sumendap dalam pelantikan pimpinan DPRD Mitra, berharap hubungan harmonis antara kedua lembaga tersebut terus berjalan dengan baik.
"Saya berharap kerja sama semakin erat, karena tujuan kita bersama yakni bagaimana memajukan Kabupaten Minahasa Tenggara," ujarnya.
Ia juga mengapresiasi Ketua DPRD, bersama Wakil Ketua Tonny Hendrik Lasut, dan Katrien Mokodaser yang mempunyai pengalaman memimpin lembaga perwakilan rakyat tersebut.***2***
 

Pewarta : Arthur Ignasius Karinda
Editor : Jorie MR Darondo
Copyright © ANTARA 2024