Manado (ANTARA) - Bandara Sam Ratulangi (Samrat) Manado, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), memberikan pelayanan kesehatan keliling bagi masyarakat sekitar bandara.
"Kali ini kami memberikan layanan kesehatan keliling pada masyarakat Desa Warisa, Kampung Baru, Kecamatan Talawaan, Kabupaten Minahasa Utara," kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Sam Ratulangi Minggus Gandeguai di Manado, Kamis.
Dia mengatakan masyarakat berkumpul di Kantor Balai Desa dan mereka antusias menunggu dimulainya kegiatan pelayanan kesehatan keliling (pelkesling) guna mendapatkan pemeriksaan kesehatan yang secara rutin diselenggarakan oleh PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Sam Ratulangi Manado.
Tercatat lebih dari 60 orang yang terdiri dari Ibu hamil, balita dan lansia yang datang ke lokasi tersebut untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan serta pemberian obat-obatan secara gratis.
“Pelayanan kesehatan keliling merupakan salah satu program Bina Lingkungan dan bentuk kepedulian kami, Angkasa Pura I, terhadap masyarakat yang tinggal di sekitar bandara. Kegiatan ini secara rutin dilakukan setidaknya empat kali sebulan dengan harapan agar masyarakat dapat merasakan manfaat dari pemeriksaan kesehatan gratis yang disediakan,” ujarnya.
Minggus mengatakan, bangsa yang hebat berawal dari generasi yang sehat, maka dari itu kesadaran akan kesehatan bagi masyarakat, khususnya ibu hamil dan balita, sangatlah penting.
Oleh karena itu, katanya, Angkasa Pura I akan terus berupaya untuk secara rutin berkontribusi memberikan layanan kesehatan, khususnya bagi masyarakat sekitar bandara.
“Kami sampaikan terima kasih kepada Dinas Kesehatan Minahasa Utara serta Puskesmas Talawaan yang selama ini telah berkolaborasi dengan baik dalam pelkesling ini,” ucap Minggus.
Ia menjelaskan CSR Bandara Sam Ratulangi Manado mencatat sepanjang 2018 sebanyak 2.478 orang telah mendapatkan pelkesling ini, sedangkan tahun ini selama periode Januari hingga September 2019 sebanyak 2.457 orang, sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin banyak warga yang memeriksakan kesehatan mereka melalui pelkesling.
“Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada Angkasa Pura I atas bantuannya. Kegiatan ini sangat terasa manfaatnya, utamanya bagi masyarakat yang kurang mampu, semoga program lainnya dari Angkasa Pura I bagi masyarakat sekitar bandara dapat terlaksana dengan baik,” tutur Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa Utara Harly TH Sompotan yang hadir pada kesempatan tersebut.
Vintje, salah satu warga yang mendapat pengobatan gratis, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan pelkesling oleh PT Angkasa Pura I.
“Saya sangat senang dan mengucapkan terima kasih kepada PT Angkasa Pura I atas pengobatan gratis ini, semoga Pelkesling ini rutin dilakukan karena sangat membantu kami warga yang kurang mampu,” ucap Vinjte.
Pada kegiatan tersebut sebanyak tiga dokter terlibat untuk memberikan pemeriksaan kesehatan gratis. Selain dapat memeriksakan kesehatannya, masyarakat juga mendapatkan obat-obatan, paket perbaikan gizi balita berupa bubur dan biskuit bagi balita.
"Kali ini kami memberikan layanan kesehatan keliling pada masyarakat Desa Warisa, Kampung Baru, Kecamatan Talawaan, Kabupaten Minahasa Utara," kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Sam Ratulangi Minggus Gandeguai di Manado, Kamis.
Dia mengatakan masyarakat berkumpul di Kantor Balai Desa dan mereka antusias menunggu dimulainya kegiatan pelayanan kesehatan keliling (pelkesling) guna mendapatkan pemeriksaan kesehatan yang secara rutin diselenggarakan oleh PT Angkasa Pura I (Persero) Bandara Sam Ratulangi Manado.
Tercatat lebih dari 60 orang yang terdiri dari Ibu hamil, balita dan lansia yang datang ke lokasi tersebut untuk mendapatkan pemeriksaan kesehatan serta pemberian obat-obatan secara gratis.
“Pelayanan kesehatan keliling merupakan salah satu program Bina Lingkungan dan bentuk kepedulian kami, Angkasa Pura I, terhadap masyarakat yang tinggal di sekitar bandara. Kegiatan ini secara rutin dilakukan setidaknya empat kali sebulan dengan harapan agar masyarakat dapat merasakan manfaat dari pemeriksaan kesehatan gratis yang disediakan,” ujarnya.
Minggus mengatakan, bangsa yang hebat berawal dari generasi yang sehat, maka dari itu kesadaran akan kesehatan bagi masyarakat, khususnya ibu hamil dan balita, sangatlah penting.
Oleh karena itu, katanya, Angkasa Pura I akan terus berupaya untuk secara rutin berkontribusi memberikan layanan kesehatan, khususnya bagi masyarakat sekitar bandara.
“Kami sampaikan terima kasih kepada Dinas Kesehatan Minahasa Utara serta Puskesmas Talawaan yang selama ini telah berkolaborasi dengan baik dalam pelkesling ini,” ucap Minggus.
Ia menjelaskan CSR Bandara Sam Ratulangi Manado mencatat sepanjang 2018 sebanyak 2.478 orang telah mendapatkan pelkesling ini, sedangkan tahun ini selama periode Januari hingga September 2019 sebanyak 2.457 orang, sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin banyak warga yang memeriksakan kesehatan mereka melalui pelkesling.
“Kami sangat mengapresiasi dan berterima kasih kepada Angkasa Pura I atas bantuannya. Kegiatan ini sangat terasa manfaatnya, utamanya bagi masyarakat yang kurang mampu, semoga program lainnya dari Angkasa Pura I bagi masyarakat sekitar bandara dapat terlaksana dengan baik,” tutur Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Minahasa Utara Harly TH Sompotan yang hadir pada kesempatan tersebut.
Vintje, salah satu warga yang mendapat pengobatan gratis, menyampaikan apresiasi atas pelaksanaan pelkesling oleh PT Angkasa Pura I.
“Saya sangat senang dan mengucapkan terima kasih kepada PT Angkasa Pura I atas pengobatan gratis ini, semoga Pelkesling ini rutin dilakukan karena sangat membantu kami warga yang kurang mampu,” ucap Vinjte.
Pada kegiatan tersebut sebanyak tiga dokter terlibat untuk memberikan pemeriksaan kesehatan gratis. Selain dapat memeriksakan kesehatannya, masyarakat juga mendapatkan obat-obatan, paket perbaikan gizi balita berupa bubur dan biskuit bagi balita.