Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) menjalin kerja sama dengan maskapai penerbangan Garuda Indonesia membuka rute penerbangan Manado-Davao, Filipina.
"Besok akan dilaksanakan penerbangan perdana," kata Gubernur Sulut Olly Dondokambey saat memberikan sambutan pada pembukaan "Sulut Expo" di Jakarta, Kamis.
Menurut dia, pembukaan penerbangan dari Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado ke Davao menjadi kebanggaan seluruh masyarakat Indonesia.
Gubernur optimistis kerja sama ini semakin memperkuat cita-cita menjadikan Sulawesi Utara sebagai pintu gerbang Pasifik di Indonesia.
Dia berharap, apa yang sudah dikerjakan ini didukung penuh seluruh masyarakat Sulut, pemangku kepentingan terkait serta investor.
Gubernur menambahkan, pelaksanaan "Sulut Expo" yang memperkenalkan semua potensi di 15 kabupaten dan kota dapat dimanfaatkan oleh investor untuk menanamkan modalnya.
Tak hanya itu, dia berharap pameran potensi daerah ini mampu menarik kunjungan wisatawan lebih banyak lagi.
Hingga September 2019 jumlah kunjungan wisatawan telah mencapai sebanyak 135.000 orang.
"Harapannya pada akhir tahun ini jumlah kunjungan wisatawan mencapai 200.000 orang. Promosi akan terus kami lakukan untuk memperkenalkan semua potensi yang dimiliki Sulut," sebutnya.
"Besok akan dilaksanakan penerbangan perdana," kata Gubernur Sulut Olly Dondokambey saat memberikan sambutan pada pembukaan "Sulut Expo" di Jakarta, Kamis.
Menurut dia, pembukaan penerbangan dari Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado ke Davao menjadi kebanggaan seluruh masyarakat Indonesia.
Gubernur optimistis kerja sama ini semakin memperkuat cita-cita menjadikan Sulawesi Utara sebagai pintu gerbang Pasifik di Indonesia.
Dia berharap, apa yang sudah dikerjakan ini didukung penuh seluruh masyarakat Sulut, pemangku kepentingan terkait serta investor.
Gubernur menambahkan, pelaksanaan "Sulut Expo" yang memperkenalkan semua potensi di 15 kabupaten dan kota dapat dimanfaatkan oleh investor untuk menanamkan modalnya.
Tak hanya itu, dia berharap pameran potensi daerah ini mampu menarik kunjungan wisatawan lebih banyak lagi.
Hingga September 2019 jumlah kunjungan wisatawan telah mencapai sebanyak 135.000 orang.
"Harapannya pada akhir tahun ini jumlah kunjungan wisatawan mencapai 200.000 orang. Promosi akan terus kami lakukan untuk memperkenalkan semua potensi yang dimiliki Sulut," sebutnya.