Manado (ANTARA) - Pegadaian Manado menyiapkan berbagai produk  dana kepada masyarakat, yang kesemuanya dimaksudkan untuk  pengembangan usaha demi kesejahteraan masyarakat. 

"Pegadaian memiliki sejumlah produk mulai dari utama, investasi emas, syariah dan produk lainnya," kata Deputi Bisnis Pegadaian Area  Manado, Abdul Wadud Assegaf, di Manado. 

Dia menyebutkan produk produk bisnis pegadaian itu, antara lain adalah KCA, krasida dan kreasi, dimana cara untuk mendapatkan pinjamannya mudah dan murah serta jangka waktu pelunasannya dapat dilakukan setiap saat,. juga bisa dilakukan di berbagai outlet yang ada di Indonesia termasuk di Manado. 

Kemudian produk lainnya, kata Wadud, adalah  mulia, yang merupakan tabungan emas, yang dapat dimiki dengan cara membeli tunai, angsuran secara kolektif berkelompok dan arisan. 

"Sebagai aset, emas batangan sangat likuid untuk memenuhi kebutuhan mendesak dan jangka waktu angsuran mulai dari tiga sampai 36 bulan, dan tersedia emas mulai lima gram sampai satu kilogram," katanya. 

Wadud juga mengatakan, emas adalah alternatif investasi yang aman untuk menjaga portofolio aset, dengan uang muka mulai 10 persen sampai 90 persen dari nilai logam mulia. 

Kemudian untuk tabungan emas, bisa menjadi alternatif juga, sebab tersedia di seluruh outlet pegadaian dan melalui pegadaian digital service dan marketplace, kemudian biaya administrasi ringan dan nasabah bisa melakukan tranfer tabungan emas mulai dari 0,1 gram emas dengan jamina  karatase 24 karat. 

Sedangkan untuk produk syariah, katanya ada rahn, amanah, arrum, arrum haji, dengan masing-masing keistimewaan dan pelayanan dapat dilakukan di outlet yang tersedia, dimana pengajuannya sangat mudah, prosedur peminjaman cepat dan hanya butuh 15 menit saja, dan nominalnya bisa mencapai Rp1 miliar. 

Dia berharap dengan berbagai jenis produk yang ada, bisa membantu masyarakat yang merupakan nasabah pegadaian dan memilih berinvestasi ataupun meminjam di pegadaian dengan berbagai fasilitas dan  kemudahan yang ada. 

Pewarta : Joyce Hestyawatie B
Editor : Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024