Manado (ANTARA) - PT Pertamina meresmikan Brief Store di Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) dan pertama di Indonesia, Selasa.
General Manager MOR VII Sulawesi, Chairul A Adin mengatakan peresmian Brief Store ini bekerja sama dengan BRI, sehingga pembayaran bisa dilakukan secara casshless atau nontunai.
"Penjualan pelumas dan bright gas di pangkalan LPG 3 kg secara cashless dengan menggunakan aplikasi Link Aja," kata Chairul saat meresmikan Brief Store di Kelurahan Kakaskasen II Kota Tomohon.
Dia mengatakan Brief Store ini merupakan pilot project yang dilakukan oleh Pertamina MOR VII.
"Kami memilih Kota Manado, karena selain wilayah demografi yang menunjang, juga edukasi kepada masyarakat cukup baik dan dipahami," katanya.
Ia mengatakan dalam dua bulan ke depan Brief Store ini akan ditambah menjadi 50 titik dan diharapkan dapat membantu masyarakat.
Unit Manager Communication & CSR PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) VII Sulawesi, Hatim Ilwan memgatakan apalagi, pembayaran di Brief Store telah menggunakan aplikasi LinkAja milik beberapa BUMN di Indonesia.
"Dengan LinkAja, kita mendukung program pemerintah Indonesia melalui Bank Indonesia (BI) untuk mengurangi peredaran uang di masyarakat," katanya.
LinkAja, katanya, akan mampu membantu masyarakat dalam melakukan pembayaran secara digital.
Wakil Ketua DPRD Kota Tomohon Charol Senduk menyambut baik ekspansi dari PT Pertamina tersebut.
"Kami sangat senang, karena Pertamina memilih Kota Tomohon sebagai pilot project Brief Store," katanya.
Dia mengatakan pemerintah Kota Tomohon sangat siap mendukung, dan jika akan melakukan ekspansi Brief Store lagi, akan disambut baik pemerintah maupun masyarakat.
Wakil Pemimpin Bisnis BRI wilayah Manado Elizoncius Sianipar mengatakan pihaknya sangat senang dengan sinergitas antara Pertamina dengan BRI melalui agen Brilink yang merupakan agen laku pandai program otoritas jasa keuangan (OJK).
"Pembayaran melalui Brilink ini akan memudahkan penjual dan pembeli dalam bertansaksi. Selain membeli tabung gas juga BRIlink bisa melayani semua transaksi keuangan," kata Sianipar.
Pemilik Pangkalan Steven Pahasoh mengatakan saat ini smartphone sudah bukan barang mewah lagi, tapi sudah menjadi suatu kebutuhan di dunia serba digital ini.
Dengan dibukanya breif Store ini, katanya, pangkalan akan sangat terbantu tidak perlu menyediakan uang kecil untuk pengembalian tapi langsung masuk ke rekening, karena melalui aplikasi LinkAja.
"Aplikasi LinkAja ini sangat membantu, dan transaksinya juga cepat, hanya menggunakan barcode saja," kata Steven.
General Manager MOR VII Sulawesi, Chairul A Adin mengatakan peresmian Brief Store ini bekerja sama dengan BRI, sehingga pembayaran bisa dilakukan secara casshless atau nontunai.
"Penjualan pelumas dan bright gas di pangkalan LPG 3 kg secara cashless dengan menggunakan aplikasi Link Aja," kata Chairul saat meresmikan Brief Store di Kelurahan Kakaskasen II Kota Tomohon.
Dia mengatakan Brief Store ini merupakan pilot project yang dilakukan oleh Pertamina MOR VII.
"Kami memilih Kota Manado, karena selain wilayah demografi yang menunjang, juga edukasi kepada masyarakat cukup baik dan dipahami," katanya.
Ia mengatakan dalam dua bulan ke depan Brief Store ini akan ditambah menjadi 50 titik dan diharapkan dapat membantu masyarakat.
Unit Manager Communication & CSR PT Pertamina Marketing Operation Region (MOR) VII Sulawesi, Hatim Ilwan memgatakan apalagi, pembayaran di Brief Store telah menggunakan aplikasi LinkAja milik beberapa BUMN di Indonesia.
"Dengan LinkAja, kita mendukung program pemerintah Indonesia melalui Bank Indonesia (BI) untuk mengurangi peredaran uang di masyarakat," katanya.
LinkAja, katanya, akan mampu membantu masyarakat dalam melakukan pembayaran secara digital.
Wakil Ketua DPRD Kota Tomohon Charol Senduk menyambut baik ekspansi dari PT Pertamina tersebut.
"Kami sangat senang, karena Pertamina memilih Kota Tomohon sebagai pilot project Brief Store," katanya.
Dia mengatakan pemerintah Kota Tomohon sangat siap mendukung, dan jika akan melakukan ekspansi Brief Store lagi, akan disambut baik pemerintah maupun masyarakat.
Wakil Pemimpin Bisnis BRI wilayah Manado Elizoncius Sianipar mengatakan pihaknya sangat senang dengan sinergitas antara Pertamina dengan BRI melalui agen Brilink yang merupakan agen laku pandai program otoritas jasa keuangan (OJK).
"Pembayaran melalui Brilink ini akan memudahkan penjual dan pembeli dalam bertansaksi. Selain membeli tabung gas juga BRIlink bisa melayani semua transaksi keuangan," kata Sianipar.
Pemilik Pangkalan Steven Pahasoh mengatakan saat ini smartphone sudah bukan barang mewah lagi, tapi sudah menjadi suatu kebutuhan di dunia serba digital ini.
Dengan dibukanya breif Store ini, katanya, pangkalan akan sangat terbantu tidak perlu menyediakan uang kecil untuk pengembalian tapi langsung masuk ke rekening, karena melalui aplikasi LinkAja.
"Aplikasi LinkAja ini sangat membantu, dan transaksinya juga cepat, hanya menggunakan barcode saja," kata Steven.